Memberanikan diri mewujudkan impian sekaligus menguji kemampuan dalam mengurai kisah dengan tema “manis pahitnya sebuah pernikahan” dalam rangkaian literasi yang semoga ada dispersi manfaatnya. Membaca biografinya, bisa jadi para penulisnya sebagian besar masih belum punya pengalaman sendiri dalam mengarungi bahtera rumah tangga, namun bukan berarti jadi hambatan untuk mengeksplorasi berbagai kisah seputar kehidupan pasangan yang sudah berikrar janji suci di altar pernikahan. Melihat, membaca, merenungkan dan meresapi beragam peristiwa di sekitar keberadaan kita merupakan sumber inspirasi yang tak akan ada habisnya untuk bisa di bingkai sebagai wacana penuh hikmah. Bismilllahirrahmaanirrahiim inilah uraian sederhana dari buku:
Penerbit : Seruni Creative publishing
Halaman : 168 page
ISBN : 978-602-15463-9-0
Cetakan I : 2012
ISBN : 978-602-96725-5-8
Harga : Rp. 31.000 (belum ongkir)
Tuhan tidak akan menurunkan hujan jika bumi tidak retak karena panas matahari. Tuhan juga tak akan memutar pagi menjadi malam jika manusia bisa lelap tanpa mimpi. Tuhan itu maha adil, Ia akan menciptakan sesuatu dengan berpasang-pasangan. Hujan dan panas, pagi dan malam. Bahkan pahit dan manisnya pernikahan pun DIA ciptakan guna memelihara cinta dan kasih sepasang lelaki dan perempuan dalam ikatan suci suami-istri. Dari pilihan judul serta pilihan tema antologi yang ditetapkan dari awal oleh admin, bisa langsung ditangkap deskripsi dan isi buku ini adalah tentang kehidupan pernikahan dengan problematikanya. Mulai dari perbedaan cara bertutur kata, mengungkapkan pendapat, friksi dengan mertua, sepotong kisah masa lalu yang mengintip atau bahkan kesalahpahaman yang sebenarnya sepele namun menjadi konflik yang berlarut-larut, dilema perselingkuhan yang complicated dan beragam warna-warni kisah yang menghiasi ranah kebersamaan dua orang yang berbeda melebur dalam satu hubungan halal nan sakral pernikahan.
“Sebanyak apa bertengkar dan adu mulut dengannya, sebesar apapun kesalahannya, aku tetap mencintainya. Dan aku yakin ia akan berubah dan kembali bersikap baik lagi walau itu entah kapan, aku akan tetap menunggunya dalam setia” demikian cuplikan salah satu kisah yang mengangkat tema kesetiaan seorang istri yang di khianati suaminya. Perjuangan seorang istri dalam kisah telur ceplok yang ingin bisa menyajikan menu sarapan favorit sang sang suami yang masih menganggap masakan ibunya adalah yang terlezat (dibandingkan dengan hasil segala usaha istrinya untuk belajar memasak). Kelapangan hati seorang istri dalam pelangi dalam mahligai cintaku yang berjuang keras menjadi TKW demi menafkahi keluarganya namun justru sang suami berselingkuh, tekadnya yang bulat untuk mendamaikan hati agar bisa memaafkan pengkhianatan sang suami demi anak-anak dan keutuhan keluarganya. Dan Kisah yang tersaji dalam judul cerpen yang terpilih untuk tampil di cover Ironi strip dua tentang sebuah poligami yang di awali karena belum ada keturunan dan ironinya justru sang istri hamil pada saat yang bersamaan dengan istri kedua juga hamil then the story is begin....
Bahkan ketika sudah ikrar pernikahan pun, tetap merupakan 2 makhluk yang berbeda. Bukan saja dalam cara berkomunikasi, melainkan juga dalam cara berpikir, merasa, memahami, bereaksi, menanggapi, mencintai, membutuhkan dan memberi penghargaan. Hubungan dan kebersamaan dua orang yang serba berbeda akan tetap kondusif dan sinergis, maka dibutuhkan pemahaman terhadap karateristik masing-masing personal sehingga meningkatkan integritas, kepercayaan, tanggung jawab pribadi, kerja sama yang makin erat dan cinta yang lebih besar.
Tanpa mengurangi rasa penghargaan pada semua karya dalam Ironi Strip Dua yang merupakan kompilasi dari 25 penulis yang berbeda latar belakang, umur, back ground pendidikan, bertemu dalam project bersama menerbitkan Buku Antologi, secara umum dalam cetakannya memang masih ada beberapa yang penulisannya kurang tepat (tanpa spasi dan kurang huruf). Dan mengingat capability saya dalam bidang literasi juga masih minimal, maka evaluasi secara internal hanya untuk hasil tulisan saya dalam antologi ini ‘ sebening embung”, honestly masih perlu banyak belajar dan berlatih lagi terkait penokohan, alur, setting dan kelayakan susunan kalimat agar menghasilkan satu cerita yang secara integral mengalir lebih natural (tidak ujug-ujug menuju ending).
Semoga tulisan-tulisan yang terangkum dalam Ironi Strip Dua bisa memberi warna yang bisa semakin menyuburkan cinta yang tertanam dalam sanubari insani karena keluarga adalah karunia yang tak kan terganti. Bukan hendak menggurui tapi semoga bisa untuk merefresh bahwa menikah bukan untuk memiliki seseorang yang melengkapi kedirian tapi untuk menggapai kualitas diri yang lebih baik dalam kebersamaan dalam kerangka yang saling menyempurnakan by the time. Juga demi sebuah hasrat mulia: “ Aku mungkin bukan siapa-siapa bagi dunia ini, tapi aku akan berusaha menjadi dunia bagimu”
Notes:
Buku ini bisa dipesan melalui sms 0856 4545 9192
Cara pesan Pesan ISD#nama lengkap#alamat lengkap#jumlah buku#no hp
Nama Kontributor:
*Allis Sephti *Awaluddin Firdaus *Awiek Libra *Bedhy Baradae *Deasy Rosalina *Dewi Lufays *Ferdaner Humairah *Ginanjar Teguh Iman *Heryka *Imania Eka Diyanti *Irfan Fauzi *Marisa Agustina *Nani Helmy *Nayza El Syakia *Nelly Tridinanti *Novela Nian *Rendra Mochtar Habibie *Ririe Khayan *Riskaninda Maharani *Rizal Dzikri *Ukhti Ana *Vina V Katerwilson *Wicha Spicca Breeze *Yanti Sipayung *Zulfa Yulia