Kenapa dan Bagaimana Ular Masuk Rumah ?


Kenapa dan Bagaimana Ular Masuk Rumah ? Bagi orang-orang yang tinggal di daerah pedesaan atau lokasinya masih berdampingan alam bebas (bukan area full hunian), maka peristiwa ada ular masuk masuk rumah bukanlah hal langka. Dan itupun yang saya alami, kalau tidak salah sudah lima kali ada ular ‘salah alamat’ sehingga masuk ke tempat tinggal saya. 

Bismilllahirrahmaanirrahiim meski sudah berpengalaman plus sudah nekad untuk over come phobia pada ular yaitu dengan memegang ular hidup langsung, namun ternyata saya masih belum sukses mengatasi phobia terhadap ular. Sehingga enam kali kedatangan “tamu tak diundang” tersebut, maka lima kali pula saya mencari bala bantuan untuk mengusirnya. #Payahh. Tak ada maksud untuk pamer, tapi hanya ingin sharing cerita diakhir pekan gak penting banget kok?  Efek akhir pecan gak ada acara jadi nulis kisah ‘horor’ begini deh…

Kali pertama ada ular masuk kerumah ini adalah saat minggu pertama saya pindah, sewatu bangun hendak shubuh tuh ular sudah melingkar manisnya di depan kamar. Saat itu untungnya ada teman kantor yang baik hati menemani saya karena masih awal-awal tinggal sendiri  jadi adaptasinya minta bantuan teman kantor deh. Jadi saya santai saja, teman saya yang mengusirnya (tidak dibunuh). 

Yang kedua lumayan bikin shock, seperti biasa lampu dalam kondisi padam (kalau saya tidurnya bukan karena ketiduran jadi sempat matiin lampu) dan jam tigaan saya bangun langsung melangkah keluar kamar ambil minum dulu kemudian balik ke kamar menyalakan lampu. Tararara…ternyata tak jauh dari tempat tidur saya sudah ada ular ! 

Ya sudahlah karena masih jam 3 dini hari dan sekitar rumah saya belum berpenghuni, jadi ya saya tinggal sholat dan menunggu ada orang lewat karena saya hafal jam segitu ada tetangga yang rumahnya agak jauh biasanya jalan-jalan pagi dan melintas di depan rumah. Al hasil  30an menit kemudian tuh si bapak Alhamdulillah lewat dan buru-buru saya keluar rumah untuk minta tolong. Karena dia gak bawa apa-apa, jadi balik pulang dulu ambil senjata. Saat si bapak tadi muncul lagi, sebenarnya saya hampir ketawa karena beliau sampai pakai sepatu boot? Hehehe…

Nah untuk peristiwa ketiga lupa kronologisnya, yang jelas agak bolot tuh ularnya karena sewaktu saya sok berani mengusirnya malah dia sembuyi di celahnya pintu kamar mandi (model stainless itu lho). Beberapa hari kemudian baru mau keluar sendiri sewaktu saya sedang keluar nemanin tetangga depan rumah (yang sekaligus teman kerja tapi sudah hijrah ke Jakarta sekarang untuk mengikuti suaminya) dan ketika balik ke rumah tuh ular ada di depan kamar mandi sambil tersenyum manis. Dan langsung deh saya balik arah keluar rumah minta tolong tetangga samping rumah (kebetulan sudah ada tetangga sebelahan ) dan terbunuh deh si ularnya, kasihan sebenarnya. Apalagi kalau ularnya lutju unyu imoet seperti gambar di bawah ini: 
Sumber Gambar DISINI


Untuk kejadian yang keempat saya tahunya saat mau merebus air untuk bikin susu sebelum berangkat kerja. Saya gak ngangkat teko dari atas kompor listrik, hanya nuang air saja secukupnya biar cepat mendidih. Nah baru saja saya nyalakan kompornya saya dengar bunyi gemirik mirip air mau mendidih. Saya pun heran, wong kompor baru dinyalakan gak mungkin air langsung panas. 

Tanpa pikiran aa-apa, saya angkat deh teko airnya dan ternyata ada ularnya. Saya kaget dan langsung balik arah ke depan dan ularnya pun ikutan kaget lari keluar rumah (pintu belakang). Karena sudah keluar ya saya nerusin aktifitas dan berangkat kerja. Ternyata kisah masih berlanjut waktu saya pulang kerja dan bersihin belakang rumah tuh ularnya ada di dekat tanaman bunga. Jadi deh, saya bergegas ke tetangga minta bantuan lagi dan Alhamdulillah orangnya sudah ada di rumah.

Kalau kejadian yang kelima, sebenarnya saya sendiri yang tanpa sengaja membawa ular masuk ke rumah.  Ceritanya pagi itu saya lihat ada pisang yang masak, kalau nunggu sore kan keburu disikat habis oleh para burung jadi saya potong dan saya biarin di luar. Saat sorenya baru saya masukin tuh tandan pisang. Jelang maghrib, saat saya keluar dari kamar mandi kok ndilalah nengok kearah tandan pisang dan wouuuww, ada ularnya ! 

Maka jurus sakti pun di keluarkan, minta bantuan tetangga lagi…Sedangkan kejadian yang fresh beberapa hari lalu, sekitar jam 03.30an saya bangun dan kebiasaan bangun pagi adalah minum air putih. Waktu hendak menyalakan lampu di ruang depan, pandangan saya melihat ada benda hitam di lantai yang berwarna putih…alarm di otak saya langsung berbunyi jangan-jangan ular tuh? Ternyata bener, begitu lampu nyala tampak deh sesosok ular dengan wajah berseri-serinya

Baiklah, karena sudah mepet mau adzan shubuh saya biarin saja dan lanjut untuk sholat. Eh, selesai sholat saya noleh ke arah pintu. Saya pun memberanikan diri mengambil sapu untuk mengusirnya. Lha kok malah masuk kamar tidur saya, ya sudah saya biarin lagi dan lanjutkan sholat untuk sholat shubuh saja. Masih pagi, sungkan membangunkan tetangga. Jelang 5.30, saya pun ke lagi-lagi minta tolong tetangga dan kali ini cukup fantastis karena tuh ular di ambil pakai tangan. Maklum yanglyan nolong kali sepertinya lebih berani orangnya. Meski begitu saya tetap gak berani mendekat untuk melihatnya ! 

“ Gak ngantor ta Mbak? sapa tetangga yang sedang jalan-jalan dengan cucunya.
“ Kerja Bu, tapi ada ular di dalam..”
“ Pantesan pagi-pagi kok di luar rumah..” rupanya dia hafal kalau pagi hari saya tidak pernah keluar rumah, ya keluar sih tapi di halaman belakang saja.
“ Hehehe..iya, tuh lagi di ambil ularnya sama Pak Antok dan temennya ..”
“ Ooo, paling ularnya itu cowok. Makanya milih masuk rumah Mbak Ririe..”  Saya hanya nyengir dan ganti godain cucunya yang lucu di kereta dorong, daripada obrolan makin gak jelas juntrungannya. Sayangnya saya gak punya keberanian untuk melihat morfologi ular tersebut saat di pegang keluar dalam keadaan hidup-hidup, buat buktiin beneran ularnya cowok apa cewek..hahahaha..

Tapi iya sih, memang di masyarakat kita beredar banyak sugesti dan mitos termasuk terkait dengan ular masuk rumah. Seperti halnya tentang tentang mimpi yang konon (katanya) memiliki makna tertentu seperti yang ditulis oleh siopung.com di blog beliau.

Dan saya tidak mau terbawa dengan pada sugesti-sugesti tersebut karena senyatanya lokasi tinggal saya memang dekat area persawahan dan masih banyak lahan kosong (tanah kavling) yang belum di huni. 

Dan kebetulan beberapa bulan terakhir ini mulai di bangun unit-unit rumah baru sehingga sangat mungkin lahan kosong yang rimbun semak belukar itu adalah rumahnya ular. Dan karena di babat jadi mereka kehilangan tempat tinggal terus pada kebingungan cari tempat perlindungan sehingga salah alamat ada yang masuk ke rumah saya.

Meski saya phobia ular tapi setidaknya saya masih bisa cool calm and confident #edisi memuji diri sendiri saat tahu ada ular masuk rumah. Karena kalau saya panic yang ada malah akan terjadi kehebohan lagi yaitu saya keluar rumah dengan pakain yang kurang pantas ~ baca: gak lupa kalau belum pakai jilbab dang anti baju panjang. Nah, jadinya panic itu hanya akan menimbulkan masalah baru. 

Toh, saya yakin ular itu sebenarnya juga takut sama manusia kan? Jadi saran saya kalau ada ular masuk rumah adalah:
  1. Jangan panikDan lekas berdoa karena ada jenis ular yang agresif seperti kobra yang selalu posisi siaga untuk menyerang (manusia). Dan ular yang tidak berbisa umumnya lari/takut dengan kita karena dia tidak mempunyai senjata untuk perlindungan dirinya. Dengan tetap tenang akan memungkinkan kita bisa prepare diri lebih baik.
  2. Beranikan diri untuk identifikasi ular. Dulu bapak saya kalau ada ular di lihat ularnya jenis berbisa apa tidak. Kalau hanya ular biasa ya tinggal di ambil pakai alat bantu secukupnya untuk mengusirnya. Seringnya ular yang masuk rumah bukan ular berbisa. Tapi kalau corak kulit ular itu terang dan bunyi desis yang keras, silahkan ambil perlengkapan diri yang suitable karena itu merupakan merupakan indikator ular berbisa, juga bisa dilihat bagaimana bentuk ekornya, jika ada bentuk lancip yang bisa buat ngenthup ~ istilah EYDnya menyengat kali ya?
  3. Jika ternyata ularnya jenis berbisa maka silahkan untuk Jaim ~ jaga jarak dan lengkapi diri dengan tool yang mendukung keamanan seperti sepatu boot, kaca mata, sarung tangan dan alat bantu yang sakti mandra guna untuk mengusir/ membunuh ular berbisa tersebut.
  4. Langkah terakhir pilihan favorite saya dan terbukti ampuh: minta tolong orang lain deh. Hehehe. Oia, saya lupa untuk mencoba menaburkan garam pada ular tersebut, berarti aslinya saya kena syndrome panic juga. Karena kalau saya gak panic, saya bisa membuktikan apakah benar ular takut dengan garam atau apakah itu termasuk dalam deretan mitos juga?


By the way, have a nice week end
“ Man shabara zhafira ~ siapa yang bersabar akan beruntung “


Diriwayatkan dari Abu Huarairah ra: Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, “ Seandainya salah seorang dari kalian bangun dari tidur dan berwudhlu, ia harus mencuci hidungnya tiga kali. Karena Syetan tinggal di bagian lubang hidungnya sepanjang malam”. (HR. Bukhari)



  • Foot note-nya sengaja di sambung-nyambungkan  karena kebanyakan peristiwa di atas terjadi  pagi (dini) hari…hehehehe.. 

Ririe Khayan

Assalamulaikum. Hi I am Ririe Khayan a Lifestyle Blogger and live in Jogya. I’m the Author Of Kidung Kinanthi, a Personal Blog about my random thought, parenting, traveling, lifestyle, & other activity as well as Personal & Working Mom Story. Kindly feel free to contact me at: ririekhayan(at)gmail(dot)com

79 comments:

  1. bicarain soal ulat aku juga pernah mbak waktu itu ular masuk di rumah.. sampe2 3hari aku nginap dirumahnya nene krna masih trauma dengan hewan yg kulitnya unyu2 itu.. haduh kalo dibanyangin lg suka parno sendri deh hohohoh...
    oiaa mbak ngambar ularnya keren yah..kalo ularnya model gitu sy ngk kan galau mbak hihihih..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Keren lagi tuh si kodoknya lho? hehehe..
      Gak sampe deh kalau saya ngungsi, toh sejak kecil sudah sering kok kejadian kayak gitu. Atau pas di sawah sering juga lihat ular, rata-rata kecil seukuran jari tangan..

      Delete
  2. mungkin tu ular naksir sama mbak kali ya! hehehe...

    ReplyDelete
    Replies
    1. wwkwkkk...jangaaaannnn, nanti saingan deh sama white snack legend:(

      Delete
  3. wah, law keseringan di datngin ular ngeri juga tu mbak.. :D

    #kunjungan silaturahmi mbak... :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. bahahahahha...di angap terapi utk berani saja mas, kan lumayan terapi gratis tuh...#Sok berani

      Delete
  4. takut mbak dengarnya...ngeri......

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahahaa...kalau dah ngadepin beneran bakal terpaksa dan akhirnya biasa utk berani kok Mbak:)

      Delete
  5. Kalo sama garam emang takut ular mbak, saya pernah membuktikannya nabur garam disekitar ular, ularnya memang gak berani lewat, mungkin karena garam tajem jadi gak berani lewat kali ya hehehe....

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya sih, katanya begitu. Teorinya harusnya ular takut dengan garam, kulitnya sensitif dengan garam soale. Tp kalau ularnya buueesar kayak python gtu kira2 masih mempan gak ya di kasih garam?

      Delete
  6. Sistaaa... ada award buat kamu, ambil di blog aku yaaa.....

    ReplyDelete
    Replies
    1. Horeeyy, tengkyu. nanti Awardnya saya ambil..tp harap sabar utk majangnya ya...#sok sibuk

      Delete
  7. Tetep aja Mbaaaaak serem, meski udah ikutin tips-nya. Saya sih bisa kelimpungan kalau ada ular masuk rumah.. -_-"

    ReplyDelete
    Replies
    1. masih serem ketemu copet lho? kalau ular kan gak bakalan nyuri apa2 tuh...xixixixii

      Delete
  8. Iya Rie, pake garam, taburin di pintu atau tempat biasanya ular masuk. Biasanya, kalau anak2 kemping di hutan, juga ditaburi garam di sekeliling tenda ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mas, di pintu belakang sdh stand by si garamnya. tp klo yg depan bikin kotor dalam rumah, apalagi klo hujan..kena lintasan ban motor trs kotor deh dalam rumah..#malas ngepel tiap hariiii

      Delete
  9. hadooooh,,,, paling takut sama yg namanya ular -_-

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau sama saya gak takuut kan? hahahaa....

      Delete
  10. kalau ular ada atau masuk ke rumah ada 2 kemungkinan'a yang pertama penjaga keluarga mba secara tidak langsung dan yang kedua tanda bahaya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. WEiiii, kalau ada sugesti ttg ular masuk rumah maka saya pilih yang baik-baik saja. Kan sugesti itu mind set..jd ambil yg baik-baik sj...hehehe

      Delete
  11. uuh bisa gitu yah sampe ular masuk rumah.. mungkin karena kawasan sekitarnya daerah yang banyak ular kali yah.. coba pake sabut kelapa di sekeliling rumah, ular gak suka tuh sabut kelapa.

    hih, kalo saya gimana nggak panik tiba-tiba nemu uler gitu

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahhh? Mas gaphe panik kalau ketemu ular? wahh, kirain pemberani sama ular...

      Delete
  12. wah kalau ularnya seperti yg di gambar sepertinya gue berani nangkepnya.. tapi kalau ular beneran jgn deh....

    ReplyDelete
    Replies
    1. wwkwkkk...beneran neh berani? Kalau saya teuteup pilih tips ke-4 deh

      Delete
  13. hehe...aku malah lbh parah mbak. Dl rmhku yg br meski d jln ry tp blkg masih "mewah" jd tmpt singgah ular jg bhkan pernah ad d bwh kasur. So..semalaman tdr dg ular..

    ReplyDelete
    Replies
    1. weiii..serem banget Mbak. Jangan sampe deh saya ngalami kaya gitu. dulu pernah waktu saya kecil, ada ular di dapur dan jenis ularnya berbahaya. Lagi hamil ularnya, dan katanya klo gigit orang trs langsung beranak..hiii derem deh. Langsung di bakar sama bapak saya..

      Delete
  14. Bwahahaha,
    oke banget jurus saktinya. Minta tolong tetangga.
    Uhuhuhuhuh bisa bisanya stay cool and selowww lho.
    Hiiii...

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahahaa..baru tahu ya jurus sakti mandra guna? Di jamin sakti deh, ularnya bisa diusir dengan aman sentosa sejahtera..

      Delete
  15. padahal hatinya takut tuh, hihihi, komentar ini bersambung lho, wew ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. weiiii...liat pake baskom ya? gak up to date lagi kalau pake baskom...pake mikroskop yg pembesaran 100000000...000 kali dunk.

      Comment mau bersambung berapa seri ? nanti ta jadikan cerbung deh..

      Delete
  16. kalo aku mba, kemarin kejadiannya blm lama, aku kan pas pulang kerja, sementara lampu di dpn rumah itu msh blm dinyalain, jd msh remang2 gitu, kejadiannya maghrib sekitar jam 7 mlm lbh kyknya sehabis trn ujan, wkt buka pintu gerbang, sebenarnya aku udh liat ada sesuatu yg panjang di dkt pintu, aku sangkain bkn ular, barangkali benda apa gitu, pas udh dkt, wah ternyata ular, lngsung deh aku minta bantuan, sama mba aku jg gak begitu bersahabat dgn ular...
    :D
    itu bkn kejadian yg pertama sih.. entah udh brp kali ya, dari jenis yg gede ampe yg kcl. emang sih rmhku dkt sawah.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kejadian yg saya alami yang terakhir ya baru sekitar 3 hari lalu (dr saat ini). Kalau di luar rumah sih, di timpuk batu sdh kabur ularnya. Klau sdh di dalam rumah, hiiii...malah masuk ke kamar deh ularnya..

      Delete
  17. iya pintunya ditaburin garam aja
    ngeri jg kan klo ujug2 pas bangun tidur tu ular udah meringkuk dg enaknya di bantal hiiiiiiiiiii
    di rumah neneku yg deket sawah dulu jg byk ular, kami menyebutnya ula rangon. walopun sudah terbiasa liat ular tsb, sampe skrg saia jg msh ga berani pegang dan dekat2

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hiiiii...jangan sampai deh kayak gitu, bisa girap-girap saya kalau sampai kayak gitu. Kalau bisa dan smeoga gak ada lagi deh ular yg salah alamat ke tempat saya. NAnti saya kasih tulisan di depan pintu, "ular dilarang masuk" hehehe

      Delete
  18. baru bacanya aja aku dah bergidik rasanya... :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehe..tp kalau ketemu beneran di ajmin gak bergidik kok:)

      Delete
  19. rumah ortuku juga dulu pernah kemasukan ular mbak, siang-siang tidak ada laki-laki dirumah ularnya masuk ke karpet yg sedang digulung, panik tentu saja hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehee...langsung ambil langakah ke-4 tuh Mbak...minta tolong tetangga...MODE ON

      Delete
  20. Wahh bahaya tuh sob, kalau ada ular yang masuk rumah. Alhamdulillah rumah saya belum pernah kemasukan ular.

    ReplyDelete
    Replies
    1. resiko tinggal dekat dengan area sawah dan atau lahan yang masih belum berpenghuni, smeoga senantiasa diberikan perlindungan dan keselamatann, Amin:)

      Delete
  21. Iya rumahku pernah dimasuki ular, rasanya aku pernah cerita diblog, tapi langsung keluar lagi tampa diusir :) Sempat ngeriii juga ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya demikianlah jika tinggal berbatas alam bebas ya MBak..Really hope, gak ada lagi ular yg nyasar ke rumah..6kali dan saya tinggal sendirian #ngeriii deh

      Delete
  22. Replies
    1. haruslah jaim sama ular, sama anjing juga...kalau gak jaga jarak bisa runyam urusannya...xixixiii

      Delete
  23. yang diterlintas di kepala gue setelah baca post ini adalah

    'Ada hubungan apa mba dengan ular ya?'

    kok suka banget silaturahmi ke kediaman mba yah? haha

    kunjungan balik yaa :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. weii...lha saya jd mikir jawabannya kayak gini " saya gak prnh kenalan sama bangsa ularrr..., huaaa" #nangis

      Delete
  24. hiiii.. saya suka merinding kalo liat uleer... hahahaha

    ReplyDelete
  25. ya ampuuun rie.... ngeri banget sampe berulang kali begitu kemasukan ularnya.... ayo pasang spanduk di dinding....'tidak menerima tamu ULAR!' gitu.... hehe.

    tapi kamu berani banget deh rie... kalo aku udah pindahan deh, cari tempat yang lebih rame... hehe.
    dulu pernah waktu masih di Medan dan kita pindahan ke rumah baru yang masih belum rame penghuninya, suatu hari, saat banjir, eh ada ular masuk rumah, refleks deh aku bertengger di jeruji jendela ruang tamu, sambil berteriak minta tolong, wkwkwkwkwk. Geli sendiri aku kalo teringat kejadian itu. hahaha

    Ular??? saya takuuuuut!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku meyakinkan diri sndiri bahwa selama bisa tenang InsyaAllah ularnya gak akan menyerang. Coba saja ularnya bisa baca gtu ya Mbak, ta kasih tulisan yg gedhe-gedhe deh biar gak ada ular lg yg nyasar.

      Hahahaha...gak ngebayangin Mbak Al nangkring di jeruji jendela deh.

      Delete
    2. wah, menakutkan juga ya kalau ularnya masuk ke dalam rumah.. :(

      Delete
  26. Waduh mbak Ririe, sering amat kemasukan ular ... berapa meteran ukurannya tuh?
    Hati2 yah ....

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah gak sempat ngukur panjangnya deh Mbak..tp gak sampai 1 meter mungkin....kan sebesar jari ularnya...mbrusut lewat bawah pintu kok

      Delete
  27. Wah, ternyata banyak kunjungan yach. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. sayangnya banyak kunjungan ular ya..coba kalu david beckham gtu...

      Delete
  28. Ngomong apa ni anonymose,lg asyik baca terakhir2 malah anonymose GJ.

    googling tentang ular masuk rumah ketemu blog rame ini,
    anu mbak rumah saya sering kerasukan ular eh kemasukan ular,tapi anehnya yg ketemu selalu mama sy,
    &ular itu emang gak pernah mikir perasaan kali ya,diakan udah punya tempat sendiri kok main masuk2 rumah saya,
    keliatan bget gak terima atas keputusan tuhan,
    kok pake pingin punya rumah kaya manusia.

    ReplyDelete
  29. salam,
    saya mau tanya , rumah baru yang akan saya tempati di pondasinya ada lubang yang telah di huni ular cobra, ular tersebut telah bertelur, pada saat rehabi rumah tersebut, tukang telah membunuh salah satu ular tersebut, dan menyatakan bahwa ular tersebut telah bertelur didalam lubang tersebut, ini dapat dibuktikan ketika tukang menusukkan besi angker kedalam lubang tersebut. akhirnya saya coba untuk menutup lubang tersebut dengan tumpukan garam yang padat dan tebal , tapi setelah beberapa hari gram tersebut hilang yang berada tepat dilobang, sedangkan yang dipinggir lobang asih ada. kemudian saya coba dengan menyiramkan bensin sekitar 8 litelr, dengan maksud supaya ular tersebut tidak tahan dengan bau yang menyengat dari bensin tersebut, setelah saa siram saya tutup lagi dengan garam , tapi setelah 2 hari sama kejadiannya, garam tersebut hilang dan membentuk lobang lagi.saya mau tanya pada semua agan, gmana cara mengusir ular tersebut.trims sebelumnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Panggil pawang saja mas, atau perkumpulan pecinta ular seperti sioux. Di sekitar rumah saya sering ditemukan cobra juga karena 20 meter dari rumah, ada bangunan bekas peternakan cobra.

      Saya juga sedang cari pawang kalau sewaktu-waktu dibutuhkan.

      Delete
  30. Lagi googling tentang ular masuk rumah karena dalam seminggu ini, dua kali kemasukan ular, ketemu lagi di blognya Ririe. :)

    Karena takut dan gak boleh bunuh karena istri hamil, alhasil minta bantuan tetangga. Tapi kalaupun berani kayaknya gak tega bunuh juga.

    Habis googling, dapat kenyataan kalau ternyata sebenarnya ular sama sekali tidak pernah takut garam. Dia hanya akan menghindari bau menyengat karena tidak biasa (bensin, parfum, obat nyamuk).

    Satu lagi, ular yang satu gak ketangkep dan lari ke langit-langit. Takutnya dia dan ibunya tinggal di sana karena sudah lama gak ada tikus lagi (mungkin takut ular). Semoga ketakutanku saja. Yang bisa dilakukan setiap hari cuma baca doa pengusir ular.

    Thanks for the sharing, Rie.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Secara langsung, aku juga belum pernah lht ular kabur kena garam Mas.
      Tapi kala itu, kalau hbs ada ular masuk rumah dan demi antisipasi di depan pintu ta kasih garam tiap sore.

      Delete
  31. Rumah sy juga dulu sering dimasukin ular maklum samping rumah kebon bambu
    tapi sekarang udah jarang semenjak dipager tinggi :)

    ReplyDelete
  32. Barusan saya lihat ular (ini yg kelima), pas mau saya bunuh, ularnya sdh pergi waktu saya ambil bambu. Empat ular sebelumnya berhasil saya bunuh.

    ReplyDelete
  33. Baru l ihat 1 di kebun depan, kira2 30 cm.
    Ngeri deh.

    ReplyDelete
  34. mudah2an aja ke rumah gak ada masuk ular ...

    ReplyDelete
  35. Mengusir ular pakai garam itu mitos ga ngaruh, yang lepih tepai pakai wewangian semacam parfum untuk mengacaukan sensor indra penciumannya. Itulah yg saya lakukan di rumah.

    ReplyDelete
  36. coba cek sekeliling rumah jangan sampai ada pintu tembok atau apain yang ada celah bisa masuk ularrrr, antispiasi ajaaa selelu rapat dehhhh, karena aku juga tacutttttt sama ularrrrrr

    ReplyDelete
  37. Sudah lama pengin baca ini waktu pertama aku diintip ular dirumahku. Tp aku merinding lihat fotonya. Untunglah skrg diganti foto cute karena bbrp hari lalu ada ular masuk rumah, mendekati suamiku yg terngkurep di lantai. Ular itu masuk dr pintu depan yg dibuka lebar2 spt kebiasaan suamiku kalau dtg. Pdhl biasanya aku tutup terus, aku taburi garam krn aku phobia berat. Reaksiku ngejerit keras2 lah, nyalahin suami. Si ular balik kucing tp sm suami dibunuh.Skrg mlh kepikiran, kasian ularnya, mungkin dia cuma bingung rumahnya sudah nggak ada. Tp besoknya di kebon tetangga ketangkep ular kobra. That's it! sekarang selain garam (yg ternyata nggak mempan), aku tambahi tali ijuk hitam sekeliling pintu rumah yg biasa utk tenda pramuka itu. Sleman iki kok byk ular ya? Pdhl sudah padat lo sini, memang sih dekat sungai. Bbrp waktu lalu ketangkep tu phyton gede tu dekat sungai. Hadeeeh

    ReplyDelete
  38. Makasi sharing dan tipsnya mba Ririe
    Dulu, karena rumah saya baru dibangun, dan dibangun memang di pinggir jalan yang ada sawahnya, kadang ada ular yang masuk
    Sayanya sih biasa krn ular sawah kan ga bahaya ya, adek saya yg cewe heboh hehe

    ReplyDelete
  39. aku nginap dirumahnya nene krna masih trauma dengan hewan yg kulitnya unyu2 itu.. haduh kalo dibanyangin lg suka parno sendri deh hohohoh...

    ReplyDelete
  40. Terima kasih .... sharing yang sangat amat membantu...

    ReplyDelete
  41. Iya Rie, pake garam, taburin di pintu atau tempat biasanya ular masuk. Biasanya, kalau anak2 kemping di hutan, juga ditaburi garam di sekeliling tenda ^^

    ReplyDelete
  42. Oh ternyata begitu ular bisa masuk rumah, saya sangat suka membaca artikel nya unik dan sangat menarik salam kenal dari

    ReplyDelete
  43. iihh serem juga kalo ngomongin ular apalagi masuk rumah kalo saya pilih opsi yang terakhir minta tolong orang

    ReplyDelete
  44. Sarannya bisa dicoba hehe
    endingnya itu loh mb, markotop... :)
    iy, q jg lg sambil bljr rutin brwudlu dahulu sblm tdr agar sllu mendapat lindungann-Nya

    ReplyDelete
  45. Mengusir ular pakai garam itu mitos ga ngaruh, yang lepih tepai pakai wewangian semacam parfum untuk mengacaukan sensor indra penciumannya. Itulah yg saya lakukan di rumah

    ReplyDelete
  46. Jadi keinget dulu waktu kecil dibilangin orang tua kalo ada ular dikasih garem.
    dan teryata memang ampuh, ular takut ama garem :D

    ReplyDelete
  47. Disebelah rumah saya habis kemasukan ular huhu u,u sepaha besarnya.. serem

    ReplyDelete
  48. Semoga rumah saya tidak kemasukan ular

    ReplyDelete
  49. Asli klo ular saya mending ngacir mba. Seram sekaligus geliiii

    ReplyDelete

Leave a comment or just be silent reader, still thank you so much.
Terima kasih telah singgah di Kidung Kinanthi.
Mohon maaf, atas ketidaknyamanan MODERASI Komentar.

Maaf ya, komentar yang terindikasi SPAM atau mengandung link hidup tidak akan dipublikasikan.

So, be wise and stay friendly.