Mengenal Simbol pada Kemasan Plastik. Hal-hal yang kita perhatikan saat berbelanja selain harga adalah expired date pada produk hasil olahan industri. Tak jarang juga saya [kita] membandingkan untuk jenis barang yang sama secara antar brand, baik dari segi harga maupun ingredientnya. Bila perlu bawa kalkulator tuh ke supermarketnya ya...jika gak percaya, silahkan mengamati orang-orang yang sedang belanja parcel lebaran dalam skala besar.
Bismilllahirrahmaanirrahiim, beberapa diantaranya ada yang bawa kalkulator lho? Demikian antusiasnya saat memilih dan memilah barang belanjaan, apakah sudah menjadi bagian dari kebiasaan kita untuk memperhatikan terhadap simbol-simbol tertentu yang ada dalam kemasan makanan/produk yang berbahan plastik?
Bahwa simbol-simbol yang sengaja dipasang pada kemasan makanan/produk tersebut tak hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan estetika atau pun pelengkap desain kemasan produk. Ketika mengamati minuman air minum dalam kemasan ~ AMDK yang saat ini sudah menjadi trend untuk menyuguhi minuman bagi tamu, termasuk juga salah satu kebiasaan baik di tempat saya bekerja untuk menyediakan AMDK kini di ruang tunggu, yaa...demi memenuhi IKM ~ indek kepuasan pelanggan dunk tentunya. Apalgi menjelang lebaran, tentu selain berbagai makanan ringan, snack dan aneka kue, maka AMDK [termasuk jenis soft drink dalam kemasan siap minum] juga mengalami lonjakan angka penjualan yang drastis.
Menyuguhkan minuman siap saji dalam porsi yang sekali dibuka kemasannya langsung habis memang baik agar tidak ada yang mubadzir. Dan karena pertimbangan menghindari tindakan mubadzir ini, maka tak jarang sebagian kita memanfaatkan bekas kemasan tersebut untuk digunakan sebagai wadah makanan/minuman lagi.
Sering kita jumpai adalah untuk kemasan yang volume besar, sebut saja misalnya AMDK volume 500 ml ke atas atau yang kemasan kecil banyak dikumpulkan oleh pemulung kembali. Point of viewnya bukan pada air/minumannya, melainkan pada plastik yang digunakan untuk mengemas.
Senyawa phthalates ~ bahan baku pembuat plastik ~ berbahaya bagi tubuh manusia karena dalam jangka panjang dapat menyebabkan kanker. Karena itulah kita sangat perlu untuk mengetahui masing-masing logo/simbol yang tertera pada kemasan plastik.
Misalnya plastik jenis PETE pada AMDK, jika sudah terbuka maka hrus habis hari itu juga, tidak boleh sampai besoknya. Dan kemasan tersebut HANYA SEKALI pakai. Sebab senyawa phthalates dapat larut dalam air.Dan berikut ini beberapa simbol yang sering terdapat dalam kemasan berbahan plastik [sumber: http://en.wikipedia.org], semoga bisa jadi wacana bagi kita semua untuk lebih aware saat hendak re-use kemasan plastik di rumah:
PETE= polyethylene Terephthalate digunakan untuk botol air mineral, jus dan botol-botol wrana transparan: satu kali pakai dan dapat menyebabkan kanker
HDPE=high density polyethylene, digunakan untuk botol-botol warna putih susu, tupperware, gelas air minum, kursi lipat: Aman karena mampu mencegah reaksi kimia kemasan plastik denagan makanan/minuman.
PVC atau V = Polyvinyl Chloride digunakan sebagai pembungkus makanan/minuman dan botol-botol PVC : berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan.
LDPE = Low density polyethylene digunakan untuk tempat makanan, plastik kemasan dan botol-botol yang lembek: Aman karena mampu mencegah reaksi kimia kemsan plastik dengan makanan, tapi sulit dihancurkan [saat sudah tidak terpakai]
PP = Polyprepelene digunakan untuk susu bayi: jenis plastik terbaik untuk makanan dan minuman, kuat, ringan dan stabil terhadap suhu tinggi
PS= Polystyrene digunakan untuk tempat makan styrofoam, tempat minuman sekali pakai: berbahaya untuk kesehatan otak, mengganggu reproduksi wanita, pertumbuhan tubuh dan sistem saraf. Jenis plastik ini sulit untk di daur ulang
OTHER = Polycarbonate untuk botol minum olah raga, suku cadang mobil, alat elektronik dan komputer: memiliki resistensi tinggi terhadap reaksi kimia dan suhu udara.
Efek bahaya kemasan tersebut baru dari sudut manakala bahan/senyawa phthalates pada kemasan berbahan plastik yang peruntukannya harus habis/sekali pakai TAPI ternyata karena suatu alasan tertentu bekas kemasan yang harusnya dipossible kemudian dilakukan re-using sehingga berbahaya bagi kesehatan [menyebabkan kanker].
Dan secara konteks akumulatif pemakaian, manakala habit kita semakin cenderung meningkat mengkonsumsi AMDK atau makanan dalam kemasan plastik, maka jumlah sampah plastik pun akan meningkat secara ‘mengagumkan’ dan imbasnya ancaman terhadap lingkungan pun meningkat secara linear karena plastik membutuhkan waktu yang sangat lama untuk bisa dihancurkan di recycle dalam tanah.
Good habit will bring healthy and happiness life.....
Also will safe the earth
Sungguh penting sekali kita perhatian terhadap hal yang semacam ini. Makasih banyak ya, Mbak, sangat informatif. Dan, semoga bisa mengurangi penggunaan palstik.
ReplyDeletewah, artikelnya bermanfaat sekali.
Delete@ Mahabah: Sebenarnya sudah lumayan lama pengen posting ini, setiap kali lihat AMDK teringat tapi pending mulu biki tulisannya.
Delete@ buildingpaper: thx ya sob:)
Wah wah ini masukan yang penting juga nih. Saya aja kalaw belanja di Mall sering pake kalkulator yang ada di HP. Soalnya takut kurang saat mbayar di Kasir. Kan bikin malu kalau duit sampai kurang pas mau mbayar. Ih syereeeeeemmmmmmmmmmmm
ReplyDeleteHahahaha....bukan bermaksung menyungging lho, pas kebetulan saja pernh lihat org belanja parcel buanyaaakk trs dia bawa kalkulator. hehehehe
Deletebermanfaat mbak,,thank's infonya :}
ReplyDeletesemoga bermanfaat ya:)
Deletepenggunaan kemasan plastik di kehidupan sehari-sehari memang di anggap lebih praktis ya, itulah sebab sampah plastik semakin banyak saja di sekitar kita.
ReplyDeleteyang penting kita bijak menggunakannya, tanpa mengesampingkan masalah kesehatan juga ya mbak.
iya Mbak..bijak dan seminimal mungkin pakai kemasan plastik pas beli makanan yg panas2. hehhee
Deletesudah saatnya bawa wadah sendiri dari rumah, kalau beli makanan panas2 ya mbak.
DeleteIya Mbak, harusnya demikian yaaa....#padahala saya kalau beli bakso kdg msh dibawa pulang bungkus plastik #PLAKKKKKKKK
DeleteNgeriiii.... Yg botol plastik yg biasanya sering dipake lagi, keluar masuk kulkas ampe lumutan. Pernah ngerti sekilas ttg info ini, dan emang patut slalu diingetin!
ReplyDeleteHuft, takut mubadzir apa pelit, sih? Karna gue senengnya kopi! Hiks
Oh ya, Rie! Ada nama elo di post Ramadhan Bulan Penuh Award gue! Pastinya pan elu pernah dpt, tp karna elu masuk top komentator di lapak gue, jadi elu dapat dari gue! Kalo sempet tengokin ea... ;-)
Deletehayoo..takut mubadzir ape pelit neh Lu? #sok betawi!
DeleteOcee...terima kasih atas awardnya, gak nyangka neh bisa masuk top commentator..hehehe, rajin jugak ternyata dakyuu yaa..
ane baru tahu setelah membaca postingan ini, trimakasih sangat bermanfaat:}
ReplyDeleteIya MAs, mash bnyk masyarakat yg belum aware akan simbol-simbol yg ada dlm kemasan plastik
Deleteyes, plastik memang menjadi favorit karena praktis, tapi tidak ramah dengan lingkungan.. :)
ReplyDeletebagaimanan dengan penjual gorengan, bakso, dan sebangsanya yang justru menggunakan tas kresek langsung ketika membungkus makanannya..?
apakah saya harus bawa tupperware ketempat bakso.. ? :D
Hayoo...yg jualan tupperware makin laris neh..
DeleteJd inget jaman saya unyu..kecil dulu, tyiap beli bakso pasti bawa rantang dari rumah trs minta kuahnya yg buanyaaakkk biar ckp utk org serumah lhoh...hehehe
yupzz
ReplyDeletepostingan yang bagus, buat tambah pengetahuan
Alhamdulillah jika bs jd wacana yg bermanfaat ya pak:)
Deletenice info, semoga tetap semangat y gan, jg lupa kumbal sekalian follow jika berkenan,
ReplyDeletewww.rhony-94.blogspot.com
sipp...folback sukses ya sob:)
Deleteyhuup .... plastik memang sangat berbahaya.
ReplyDeleteTetapi apa daya ... Yang paling mudah ditemui dan gampang itu emang plastik sie... :(
Yayaya...gampang tp jangan dijadikan kebiasaan yaaa...#sok bijak
Deleteinformatif nih.... kirain makin besar nomornya makin bagus... ternya tidak juga ya.... wah harus hati hati nih ya....
ReplyDeleteaslinya yg berbahan plastik mmg riskan terhadap kesehatan jika dikaitan dgn makanan:)
DeleteInfo baru in imbak rie, tapi kalau stereofoam kan sering di buat makanan atau minuman, bahkan makanan yang panas2 berbahaya kan mbak rie??
ReplyDeletekalau streofoam sptnya cocoknya utk yg dingin2 tuh, semisal buat bawa ikan trs di kasih dry es....#efect org mau mudik neh
DeleteInfonya sangat bermanfaat Mbak Ririe menambah pengetahuan kami.
ReplyDeleteAmiiiin, semoga bisa mengingat diri saya sendiri juga neh sob:)
Deleteinfonya bermanfaat bgt nih say.. slama ini aku kurang merhatiin mslh kemasan ini. Biasanya cm menghindari stereofoam aja. Ternyata kemasan plastik lain jg ada yg berbahaya.. thanks bgt ya..
ReplyDeleteiYA NEH Mbak, smoga setelah ini jd makin perhatian ya sama si plastiknya..ahahhaa
Deleteya'ampun.. sampai segitunya ya.. jadi keinget pas masih dijakarta, sering mengkonsumsi AMDK. :( semoga aman. :D bagi masyarakat kota besar, harus bener bener diperhatikan nih..
ReplyDeletesaya br minum AMDK jika kondisi mobile, biar gak berat bawaannya jd bawa AMDK sesuai kebutuhan:)
Deletewihiiiii, jd merinding mbak. saya pernah liat jg di tr*nstv ttg pemulung nganuin botol/gelas plastik air mineral trs diisi. rasanya gimana gt mbak rie .__.>
ReplyDeleteBanyk Mbak yg ngumulin bekas kemasan AMDK, trs dijadiin pengemas minuman jenis lainnya tuh
DeleteTernyata berbahaya bagi kesehatan ya mbak. Di tempatku bekerja malah digunakan terus menerus. Ya alasannya mengurangi pencemaran lingkungan juga. Wah baru tahu ane akan simbol-simbol itu. Tak share ke facebook ah.
ReplyDeleteBerarti air minumnya pakai yg isi ulang saja tuh, jd gak banyak buang kemasan ..
Deleteterima kasih infonya mbak
ReplyDeleteyup..sama-sama:)
Deletehehe... kenapa saya ketawa, karena selama ini saya akrab dengan simbol tersebut, tapi nggak pernah mau tahu apa maksudnya. parah ya saya? btw, sekarang jadinya saya tahu. makasih Mbak.
ReplyDeleteWah, akrab? Mang kerjanya berkaitan dgn AMDK ya pak?
DeleteInfo penting nih, makasih ya Rie ...
ReplyDeletesama-sama Mbak..:)
Deletesy udah bbrp kali baca info ini.. tp emang bagus juga sih diingeti terus, sy suka lupa :D
ReplyDeletehehehe....semoga semakin ingat ya Mbak setelah ini:)
DeleteIya nih mbak. dikampung juga udah mulai mengkonsumsi minuman instan siap saji kayak ginian. tapi memang gak terlalu perhati'in tentang kemasannya. wah, bermanfaat banget nih informasinya.
ReplyDeletesalah satunya juga di rumah ortu saia kalau ada moment tertentu spt lebaran nanti, karena A,B, C alasan jd menyuguhkan minuman pakai AMDK. KAlau utk sehari-hari ya masih setia minum air tanah [sumber] yang direbus.
DeleteSelama ini saya termasuk yang jarang ( bahkan tidak pernah ) memperhatikan kode-kode tersebut. Baca sekilas sih iya, tapi nda mudeng apa maksudnya. Selama ini hanya mengandalkan AMDK dengan merk-merk tertentu. Terima kasih informasinya, Mbak Ririe. Satu yang sudah lama kami tinggalkan adalah menggunakan kembali botol bekas kemasan air. Mengikuti contoh di iklan, botol bekas kami rusak sebelum dibuang.
ReplyDeleteYups, salut utk mas Abi yg sudah terbiasa utk tdk re-use kemasan AMDK dan sekaligus merusaknya sebelum dibuang..:)
Deleteaku baru tahu lho tentang aneka simbol pada kemasan plastik di postingan informatif ini, thanks ya
ReplyDeleteAlamdulillah semoga bermanfaat...
Deletesama kayak mba Ely nih, gak pernah merhatiin kode2 itu mbak, tapi selama ini sih beli minuman yg merknya terkenal ituh.
ReplyDeletemolai sekarang akan lebih teliti deh mbak, thanks ya infonya.
Kode-2 tersebut mmg belum banayk di sosialisasikan kayaknya, jd masyarakat luas mash banyak yg awam dgn simbol tersebut. Jd tak heran jika msh banyak yg memanfaatkan ekmasan plastik yg harus sekali pakai [langsung buang]
Deletejadi inget pas jadi pemulung... hemmm....
ReplyDeletehem....inget juga dengan menggunungnya sampah
DeleteWah terima kasih sekali Kak sangat bermanfaat, ijin copas ya Kak :)
ReplyDeleteOke..silahkan di sebarluaskan agar lbh banyak orang paham akan arti simbol yg tertera pada kemasan plastik:)
DeleteSekarang jaman serba instan dan canggih, hampir semua produck membutuhkan makanan atau minuman dikemas dalam plastik. Kadang ada yang memakai berulang-ulang untuk alat makan atau minum. Postingan ini sangat penting karena bisa mencerahkan pembacanya. Terimakasih.
ReplyDeleteOkeyyyy...semoga makin cerah ceria hari-harinya yaaaa
Deleteplastik kan jenisnya macam2 ya .. makanya kita harus tahu mana yang boleh dipakai sebagai kemasan makanan
ReplyDeletetrims for sharing mbak
Yups, kita harus bisa mengenali mana kemasan plastik yg dispossible dan mash bisa digunakan lagi
Deletesaya sendiri kadang masih menggunakan ulang botol kemasan air mineral ukuran 600ml, di hari yang sama sih. misalnya yang saya beli habis kadang saya isi ulang dengan air mineral galon di kantor.
ReplyDeletetapi bila sudah tidak akan dipakai, saya upayakan dirusak sebelum dibuang ke tempat sampah ...
iya sih, sesekali saya juga masih demikian, gunaian btol AMDK 600 ml itu sekali lagi baru dibuang/dimusnahkan.
Deletehmm, ternyata kita emang harus tau dan mengerti simbol2 itu, salah masukin isi bisa2 mengandung racun ya :D
ReplyDeleteIya, akibatnya jangka panjang..
Deletewah.. yang ada nomer satu, berarti ga bisa di pakai lagi ya. ehm. akhirnya ilmu kimianya di share juga nei... hehehm, makasih mba. jadi di ingetin lagi :D
ReplyDeleteehehehee...kebetulan pas lht2 suguhan AMDK jd inget deh.
Deleteok mba. btw gimana masih ada kesulitan di adsensnya? emangnya dulu mba daftar dri mana? klo dari bloger ya bisa di rubah dari bloger, tapi kalo daftar langsung. ya rubahnya di adsenya pusat. gitu..
Deletebaru tahu tentang simbol2 ini..makasih mb ririe udh share..sgt bermanfaat :)
ReplyDeletema kasiiihh juga :)
Deletesaya sangat perhatian dengan simbol2 itu mbak
ReplyDeletesudah lama tahu, jadi lebih berhati-hati
btw, infonya informatif bgt lo
Ya...saya ngapalinnya yg sekali pakai itu Mbak. Hehehe
Deleteya sebaiknya emang jgn dipakai lagi kalo bekas botol air mineral tapi di rumah saya selalu dipakai lagi karena papa saya susah dikasih tahu. hehhee..
ReplyDeleteSama tuh Mbak sama Bapak saya, selalu bisa nge-les ...hehhee
DeleteWach kudu disimpen nih, susah ngapalainnya :D TFS yaaa...
ReplyDeleteDi apalin yg kemasan utk sekali pakai saja Mbak:)
Deletewah iya, udah pernah baca sebelumnya soal ini, tapi kok ya lupa.. lagi lupa lagi...bener ini harus di save nih postingan penting. thanks yaa :-)
ReplyDeletehehheee...monggo di save ya Mbak:)
Deletewaduh, ada PETE juga ya..
ReplyDeleteaku gak doyan pete tuh..
hehe...
:D
becanda,
sipplah, musti pinter milih
TOS...saya juga gak bisa tuh makan pete, jengkol..
Deletesungguh bermanfaat banget ilmunya, ijin dicetak buat disimpen didepan toko.
ReplyDeletesalam sehat selalu
Cetak yg banyak ya...kan bisa di bagi-bagiin tuh
Deletekereeen artikelnya, semoga ada upaya serius dalam penanganan sampah plastik ini.
ReplyDeletekalu tidak apakah manusia akan hijrah ke planet lain karena sampah dimana2?
hahaha...lha planet lain yg bisa dihuni manusia belum dapet tuh, hayyo mau hijrah kemana?
DeleteTerimakasih mbak pembelajarannya, keanekaragaman jenis dan fungsi plastik. Mengajak kita untuk kritis tidak langsung setuju ataupun antipati. salam
ReplyDeleteSama-sama, tiap orang punya range toleransi dan pardigma yg berbeda, jadi menjadikannya wacana dan informasi itu akan lbh baik.
Deletewah , bermanfaat sekali mbak riri, aku sebelumnya malah tidak tau lho kode-kode itu... ternyata spesifikasinya macem-macem ya ..... makasih infonya lho ya mbak
ReplyDeletehasyiikkkk...sekarang jadi tahu kan? Sebarin ke yg lainnya yeee...
Deletesering liat simbol itu tapi gak tau artinya. makasih sharenya mbak
ReplyDeleteAlhamdulillah sekarang jd tahu artinya yaaaaaaaaa
DeleteBagus artikelnya Mb Rie. Peduli terhadap nasib bumi akan menyelamatkan nasib anak cucu kita. Saya juga mulai menolak kemasan plastik hitam kalau belanja makanan :)
ReplyDeleteIya, yg plastik hitam lebih reaktif apalagi terhadap makanan yg panas...#two thumbs up!
Deleteinformasi yang bagus ini mbak, sangat bermanfaat buat saya
ReplyDeleteterima kasih
Sipp...aminn:) semoga bermanfaat buat semuanya
Deleteterima kasih atas informasihnya sahabatku mbak yang baik.. ^_^..
ReplyDeleteI like it..
I like it too:)
Deletenice info mbak... salam kenal dari saya
ReplyDeletesalam kenal jugak:)
DeleteKalau dikumpulkan trus didaur ulang kembali apa masih bahaya mbak Rie? soale adik-adik saya seperti itu. ngumpulin botol bekas minuman lalu dijual untuk didaur ulang. kalau masih bahaya piye yo solusine.?
ReplyDeleteKalau daur ulang, setahu saya hasil daur ulang akan dibuat aneka produk kemasan atau sejenisnya. Jd masih berbahan plastik hanya beda bentuk dan peruntukannya. Nah hsil daur ulang-nya kelak [akhinya] jika sdh ta terpakai ya harus di daur ulang. Namanya daur ulang yg di daur ulang lagi. Mmg sifat dasarnya plastik butuh lama utk bisa di hancurkan saat sdh jd limbah/sampah.
DeleteMampir lagi mbak. :D
ReplyDeleteseneng deh sering mampirnya:)
Deleteini pengetahuan yang sangat penting mbak
ReplyDeletePengetahuan yg semoga bermanfaat ya Pak:)
Deleteyang penting juga,jangan terlalu sering kita membeli sesuatu yang beralaskan plastik supaya bisa mengurangi dampak global warming
ReplyDeletekarena plastik adalah zat yang paling susah di lebur didalam tanah setelah tdk lagi terpakai
correct...beli bakso kalau di bawa pulang kita mulai dgn bawa wadah dr rumah
DeleteWhoaaaa...
ReplyDeleteinpo nya manpaat sekali mba Ririe :)
Makasih sudah diingatkan yah mba :)
Whoaaa...Mbak Bibi Titi sudah datang dari Korea..#EH
DeleteIyap Mbak Bibi..pas di Korea udah jarang ya yg minum AMDK? Katanya di Australia dan Amerika sdh mulai diberlakukan pada staf pemerintah dilarang minum AMDK
Aku sih udah lama ngeh soal simbol yang biasanya ada di 'pantat' kemasan plastik ini, tapi tetep nggak ngerti maknanya apa, hihihi.. Makasih infonya ya, Ri. Bener2 pencerahan ;)
ReplyDeleteYa demikianlah Mbak, masih banyak yg menganggap simbol di 'antat' kemasan plastik sebagai pelengkap desain saja
Deleteweleh2 ternyata banyak benda berbahaya disekitar ya jeng.
ReplyDeletePantas emak dan orang2 kampung lebih suka pakai toples dari kaca dan juga gemar menggunakan daun pisang.
Pengetahuan seperti ini seyogyanya juga ditularkan atau disebar luaskan kepada masyarakat ya. Maklum belum semua rakyat Indonesia memiliki blog atau membaca buku.
Salam hangat dari Surabaya
Saya suka juga kalau makanan di bungkus daun jati Pakdhe, aromanya khas banget dan sedep deh.
DeleteMasyarakat umum mmg sepertinya masih banyak yg belum paham ttg simbol yg terdapat dlm kemasan plastik dispossible.
Salam hangat juga utk pakdhe dan keluarga:)
sekarang jadi lebih tahu deh, btw ane bookmark dulu, sewaktu-waktu butuh
ReplyDeleteSilahkan di bukmark sob...semoga bisa disebarluaskan pada yang lainnya:)
Deletepostingan yang bermanfaat, makasih lho infonya, semoga kita selalu diberi kesehatan ya, karna sehat itu mahal ^^
ReplyDeleteAmiiin, tapi jika ditelaah lebh dalam..sebenarnya kesehatan itu gak malah kok. Justru saat kita sakitlah yg malah mahal
DeleteDi kampung kami pun minuman kemasan seperti ini sudah ngetrend, sangat penting memperhatikan botol plastik kemasan untuk kesehatan.
ReplyDeleteTerima kasih infonya
Iya Pak, di desa-desa sekarang ikutan nge-trend AmDK, ambil praktisnya.
Deleteakan lebih sehat kalo AMDK atau minuman apa saja di kemas dengan "bumbung" (potongan bambu)
ReplyDeletehehehhehhe
Hahahaha...kalau pakai bumbung itu oncor [obor] lho...isinya minyak tanah jaman saya ngaji ke surau doeloe
Deletemasya Allah, ternyata bahaya banget ya >.<
ReplyDeletebanyak dari kita banyak gx sadar mba, abis dipake gx dibuang langsung, masih aja dipake kemasannya :(
harus ngerubah kebiasaan nih
Saya juga harus lbh disiplin lagi harus ngerubah kebiasaan nih:)
Deletekalau sudah ditangan pemulung maka segala simbol yang ada akan lenyap tak berbekas hingga kemudian didaur ulang kembali...yang paling aman adalah seperti yang diiklankan..habis minum lalu diremas atau dibuat tak berbentuk lagi..kemudian dibuang ketempat sampah.
ReplyDeletebtw-mengenai mengapa feed tidak terdeteksi, saya juga tidak begitu memahami, mungkin karena template-ku yang error, bahkan sampai sekarang masih nampak dua kotak komentar..entahlah, next time saya akan coba membenahinya..salam, keep happy blogging :)
sip Bang, memang yang paling aman adalah seperti yang diiklankan..habis minum lalu diremas atau dibuat tak berbentuk lagi..kemudian dibuang ketempat sampah.
DeleteOke, semoga feed URLnya bisa running well secepatnya:)
Kalo segitu bahaya nya sih kayaknya mending kita pake kemasan daun pisang aja ya,mbak? :-D
ReplyDeleteOya,ini sm Nenad yg punya keberanian ditodong pistol itu,Mbak..heheh
Oh ya? hbat ya berani di todong pistol...hehehe
DeleteYang jebolan kimia nie..
ReplyDeleteexpert banget jayaknya.
btw, kok ada PETE nya?
jadi inget sesuatu.. T.T
mbak..
kacamata q dah nyampe'
diliat n di koment ya..
:D
Hayooo...hobi makan pete ya...?
DeleteOke dah, wes ta lihat penampakanmu pake kaca mata. kayak Hbs ronda pakai kaca mata ..hemm..lumayan aneh. Hahahahaha
nggak sih.
Deletemengingatkan sesuatu wae.
kik ronda toh?
ntu tas tau T.T
waow! postingan ini perlu dibaca buanyak orang biar pada tahu semuuuuaaaannnyyyyaaaa.... :D
ReplyDeleteWaoww....iyaaa semoga semakin banyak yg tahu dan paham ya sob:)
DeleteNgemeng ngomong mbak, sebenarnya ilmu kayak gini sih sudah ada dari sejak plastik diciptakan, bahkan kalau beli botol bagian bawahnya pasti ada lho simbolnya, parahnya beberapa orang kadang tidak tahu efek bahayanya jika plastik dipergunakan tidak sesuai dengan peruntukannya, misalnya naruh makanan/minuman yang suhunya panas pada bahan plastik yang salah
ReplyDeleteDan Ngemeng ngomong jugak, saya juga tidak bilang ini hal baru kan? Hanya saja masih banyak di antara kita yang belum tahu/lupa arti dari simbol2 tersebut.
DeleteJd ini sebenarnya merupakan sharing informasi yang mmg sdh ada bahkan sebelum barang dari plastik diproduksi karena tentunya senyawa phthalates dengan karakterisitik kimia/fisikanya sdh diketahui lebih dulu..
benda berbahan plastik emang berbahaya kalo di reuse, tapi baru kali ini tau tentang pengklasifikasian bahayanya berdasarkan zat pembentuknya serta akibat yang akan ditimbulkannya...
ReplyDeleteSemoga jd wacana yg memperbaharui cara pandang kita semua dalam menggunakan kemasan plastik ya..
Deletemakasi infonya Ririe.. sangat bermanfaat.
ReplyDeleteharus rajin mengingatkan terus, karena meskipun informasi ini sudah ada dr dulu tapi kita cendrung mengabaikan
Iya BUndo, saya sendiri juga kadang masih 'mengabaikan' juga meski sdh tahu/ingt...#Plakkkkkkk
Deletesering liat
ReplyDeletetapi ga pernah merhatiin
dan baru sekrang ngeh kalo itu ada artinya
hehehe katrok amat ya..?
Kalau gak salah pernah dibahas juga di TV,
ReplyDeletebotol minum tapi kodenya gak sesuai...
Mbuh ding...
Ora dong...
Wah terima kasih infonya, selama ini banyak orang yang masih kurang memperhatikan label pada kemasan plastik dan menggunakan plastik secara sembarangan
ReplyDelete