Layanan Taksi Online Bandara Yang Bisa DIhandalkan. Beberapa alasan ketika saya memilih menggunakan jalur tranpsortasi udara atau naik pesawat, antara lain adalah untuk urusan kerjaan (tugas dari kantor), ada keperluan mendadak yang urgent, dan karena jaraknya jauh. Setidaknya, hingga saat ini ketiga alasan ini menjadi dasar utama bagi saya untuk menempuh perjalanan dengan menggunakan pesawat.
Ketiga alasan tersebut, dengan menggunakan jalur transportasi udara dengan harapan waktu yang dibutuhkan lebih cepat dan kondisi tubuh masih prima. Kebayang kan, kalau perjalanan yang ditempuh sangat lama, kemungkinan besar akan membuat lelah hayati dan hati ( emosi kalau ada keterlambatan ataupun kemacetan di jalan raya).
Singkatnya, Bismillahirrahmaanirrahiim, ketika naik pesawat untuk hal dan tujuan yang penting, akan menjadi kacau balau manakala setiba di bandara masih pusing cari moda transportasi untuk sampai lokasi tujuan kan? Untungnya sekarang sudah tersedia layanan golden bird reservation di bandara-bandara antara lain: Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Lombok, Manado, Medan dan Jabodetabek. Jadi, manakala ada urusan yang penting dan pengen perjalanan lancar jaya serta nyaman yang ever after, cek golden bird reservation ketika naik pesawat dengan area-area tersebut.
Singkatnya, Bismillahirrahmaanirrahiim, ketika naik pesawat untuk hal dan tujuan yang penting, akan menjadi kacau balau manakala setiba di bandara masih pusing cari moda transportasi untuk sampai lokasi tujuan kan? Untungnya sekarang sudah tersedia layanan golden bird reservation di bandara-bandara antara lain: Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Lombok, Manado, Medan dan Jabodetabek. Jadi, manakala ada urusan yang penting dan pengen perjalanan lancar jaya serta nyaman yang ever after, cek golden bird reservation ketika naik pesawat dengan area-area tersebut.
Untuk saat ini, memang belum semua bandara tersedia layanan golden bird ini. Semoga saja, tidak lama lagi layanan taksi online yang berbasis dari blue bird ini bisa memfasilitasi semua bandara di Indonesia. Secara pengalaman pribadi, periode awal-awal naik taksi saat di luar daerah ( Surabaya, Jakarta, Bandung), saya memang prefer untuk pilih blue bird. Kakak saya juga selalu mewanti-wanti, kalau kemana-mana mending naik taksi blue bird saja karena ya memang sudah ada semacam trust kalau armada-armada taksi tersebut lebih aman, nyaman dan drivernya pada humble.
Bingung ya, habis ngomongin golden bird kemudian lompat ke cerita pengalaman naik taksi blur bird?
Just FYI neh, Golden bird ini merupakan layanan taksi onlien yang memang tersedia di bandara sebagai bentuk kerjasama antara Blue bird dengan Traveloka. Kecenya, layanan golden blue bird ini available selama 24 jam dengan jenis - jenis mobil yang pas deh dengan sesuai kebutuhan pelanggan.
Takut drivernya gak pro ? Atau semacam masih new comer ? Santai saja, pengemudi golden bird sudah dipersiapkan untuk memberikan pelayanan yang ANDAL lho. ANDAL yang dijabarkan dalam bentuk layanan yang aman, nyaman, mudah, dan dipersonalisasi.
Artinya, dengan menggunakan Golden bird Surabaya ini, kita akan mendapatkan pelayanan yang prima banget, yakni selain bisa kontak layanan ini secara 24 jam, kita juga bisa order waktu penjemputan yang disesuaikan dengan jadwal penerbangan kita. Jadi layanan golden bird ini bisa kita pesan sebelum kita cuss flight. Pengemudi akan ready di bandara 30 menit sebelum jadwal kedatangan pesawat. To make sure keberadaan sang pengemudi ini, kita bisa melihatnya melalui aplikasi traveloka atau SMS kok. Easy kaaaaan….
Ya namanya kita bela-belain naik pesawat kan agar on time, demi ada urusan yang urgent, tidak mengalami galau emosi karena friksi-friksi selama perjalanan ke tempat tujuan, that’s why golden bird ini bisa dijadikan alternatif yang recommended, dengan melakukan pemesanan sebelumnya maka sang pengemudi sudah standby di bandara sebelum kita mendaratkan kaki di bandara tujuan.
Bagaimana jika ujug-ujug dan seumpama penerbangan mengalami delay? Tidak perlu worry amat, karena pengemudi Golden Bird yang sudah kita pesan tetap akan menunggu selama kita tidak melakukan perubahan order. Bagaimana dengan tarifnya? Tarifnya transparan, yaitu all include: pengemudi, bahan bakar, tol, biaya parkir, dan pajak. Siip kan? Tidak perlu pakai mengalami drama antrian di bandara karena sudah ada titik penjemputan yang aman dan nyaman.
Sisi kelebihan lainnya dari golden bird reservation adalah layanan door-to-door yaitu dari depan pintu penjemputan dari atau ke bandara, juga dari bandara ke tujuan Anda. Dengan fasilitas seperti ini, bisa meminimalkan resiko ketinggalan pesawat lho gaes.
Kebayang kan seperti apa kalau ketinggalan pesawat? Panik yang saya alami saat ketinggalan pesawat levelnya lebih kompleks dibandingkan drama salah naik kereta api Pasundan, maksudnya mau ke Surabaya tapi naik KA Pasundan yang ke Bandung. Kebayang kan gimana paniknya saya, solo traveling pula kala itu.
Kebayang kan seperti apa kalau ketinggalan pesawat? Panik yang saya alami saat ketinggalan pesawat levelnya lebih kompleks dibandingkan drama salah naik kereta api Pasundan, maksudnya mau ke Surabaya tapi naik KA Pasundan yang ke Bandung. Kebayang kan gimana paniknya saya, solo traveling pula kala itu.
Karena ketinggalan pesawat dan tiket hangus, mau tidak mau saya harus beli tiket pesawat lagi kan ya? Berasa kena mantra dari nenek sihir, jadwal keberangkatan pesawat yang terdekat Surabaya ke Banjarbaru adalah keesokan harinya. Sudah langsung terpapar expand cost yang harus saya keluarkan, selain beli tiket pesawat baru. Ya harus cari penginapan, naik taksi dari bandara ke penginapan dan keesokan harinya dari penginapan ke Bandara (lagi) dan beberapa pengeluaran tambahan lainnya.
Balada ketinggalan pesawat, tak hanya bikin capek hayati dan hati tapi juga isi dompet ikut menipis, belum lagi serangkaian acara yang terpaksa tidak bisa saya ikuti di Banjarbaru saat itu. Jika mengingat-ingat pengalaman ketinggalan pesawat saat itu, jadi berandai-andai seumpama saat itu di Surabaya sudah tersedia golden bird reservation ini ya?
Ada yang punya pengalaman heboh semacam saya, ketinggalan pesawat atau salah naik kereta api kah? Feel free to share ya, siapa tahu dengan mengenangnya kita bisa tersenyum-senyum sekarang, karena sewaktu peristiwanya terjadi, kita tidak sempat tersenyum ya kan? Hehehehee……..