Di Tengah Pandemi COVID-19, Kegiatan Ramadhan Di Masjid Al-Akbar Akan Digelar Daring

Bulan suci Ramadhan selalu disambut dengan sukacita oleh seluruh kaum muslimin di seluruh penjuru dunia, tidak terkecuali oleh muslim Indonesia. Pada bulan Ramadhan ini Alloh menjanjikan banyak kebaikan dan keberkahan serta pahala yang berlipat lipat bagi bagi mereka yang bisa memanfaatkan dengan baik bulan ini. Sehingga tidak aneh kalau bulan Ramadhan banyak orang yang melakukan berbagai ibadah. Baik itu puasa, tadarus al quran, solat tarawih, sahur, buka puasa, dan lain sebagainya.

Bismillahirrahmaanirrahiim, setiap memasuki bulan suci Ramadhan, Masjid Al-Akbar Surabaya, biasanya dipadati kegiatan keagamaan, seperti tausyiah, pengajian, talkshow, dan lain sebagainya. Pada Ramadhan tahun inipun, semua kegiatan tersebut akan digelar. Hanya saja, kegiatan yang biasanya dilakukan secara tatap muka, namun kali ini akan digelar secara daring. 

Dengan begitu, kata Helmy M Noor, selaku staf Humas DKM Masjid Al Akbar Surabaya, bisa menghindari kerumanan dalam upaya untuk mengurangi penyebaran virus corona. Namun esensi Ramadhan masih tetap terasa. 
Source Image Here

“Jika tahun ini, kalau biasanya Ramadhan banyak pengajian, maka Ramadhan tahun ini Al Akbar bikin serba online. Terangkum dalam sebuah acara bernama Nagbuburit Ramadhan Online,” kata Helmi dikonfirmasi Selasa (14/4).

Helmi melanjutkan, semua kegiatan yang digelar terangkum mulai pukul 15.30 WIB, hingga pukul 18.00 WIB. 

Kegiatan pada bulan Ramadhan kali sangat beragam, diantaranya adalah One Hour One Khatam, yaitu mengkhatamkan pembacaan Al Quran dalam satu jam. Nantinya, akan ada 30 orang dalam satu komunitas yang tetap tinggal di rumah masing-masing, untuk membaca al Quran bersama-sama. 

“Jadi yang ada di Al-Akbar hanya imamnya komunitas. Mereka akan memandu khataman Al Quran dari Masjid Al-Akbar. Yang 29 orang itu akan mengikuti sama-sama membaca, masin-masing satu juz selama satu jaman, kemudian khatam,” ujar Helmi. 

Beliau juga menambahkan, untuk menghubungkan anggota komunikasi dengan imam di Masjid Al-Akbar, kegiatan tersebut akan live malalui media sosial Youtube milik Masjid Al-Akbar. Helmi juga meyakini, bahwa kegiatan yang digelar ini tidak akan menemui kendala. Karena kegiatan khataman Al Quran berbasis grup ini diakuinya sudah berjalan lama. 

“Sekarang kita fasilitasi jadi ada 30 komunitas yang akan dibagi selama 30 hari dalam satu bulan,” ujar Helmi. 
Kegiatan lainnya, kata Helmi, adalah kompetisi shalawat Tibbil Qulub dan Li Khomsatun. Sholawat dan doa tersbur adalah permohonan agar terhindar dari segala macam penyakit dan tolak wabah. 

“Jadi masyarakat misal satu keluarga kemudian baca sholawat Tibbil Qulub, kemudian baca sholawat Li Khomsatun. Kemudian di kirim ke Al-Akbar nanti ditayangkan,” ujar Helmi. 

Acara berikutnya adalah tausyiah jelang buka puasa. Nantinya, kata Helmi, akan ada kajian di studio Masjid Al-Akbar yang juga dilakukan secara Live streaming. Selain itu, masyarakat juga bisa berdialog secara online melalui aplikasi zoom. 

“Tiga-tiganya ini kan biasa dilakukan sepanjang tahun. Ada tadarus, budaya, majelis ilmu, biasanya off air kemudian ramai, sekarang ramainya di online dan media sosial. Itu rangkaian yang matang, menggabungkan antara khataman biasanya sebulan sekali sekarang satu jam bisa khataman,” tambah Helmi. 

Namun, terkait kegiatan bazar yang biasanya diselenggarakan sepanjang bulan Ramadhan, namun Helmi menegaskan bahwa tahun ini akan ditiadakan. Karena bazar akan akan menciptakan kerumunan banyak orang yang sangat rentan menjadi pusat penyebaran virus corona. 

Itulah kumpulan info Ramadhan mengenai kegiatan Ramadhan Masjid Al-Akbar di tengah pandemi COVID-19. Semoga bermanfaat. Salam sehat dan semoga bahagia selalu semuanya..

Ririe Khayan

Assalamulaikum. Hi I am Ririe Khayan a Lifestyle Blogger and live in Jogya. I’m the Author Of Kidung Kinanthi, a Personal Blog about my random thought, parenting, traveling, lifestyle, & other activity as well as Personal & Working Mom Story. Kindly feel free to contact me at: ririekhayan(at)gmail(dot)com

5 comments:

  1. Programnya bagus. Di tempatku gak ada ginian. Atau anggaplah aku yang gak tahu info. Jadi sekarang masjid juga memanfaatkan aplikasi teknologi dengan maksimal, ya. Semoga covid segera musnah, karena emang gak enak banget ibadah dengan was-was. Kangen tarawih

    ReplyDelete
  2. Sekarang, kajian online atau meeting online menjadi hal normal yang baru sepertinya. Ya, selepas kita megang hape dan ada aplikasi semacam zoom, semuanya berubah. Tapi apapun itu, yg penting manfaatnya bagi kita ya mbak

    ReplyDelete
  3. bagus niy programnya mba, ditengah pandemi seperti ini mereka mau menurut terhadap himbauan pemerintah sehingga dapat meminimalisir penyebarankan, dan bagusnya ibadah tetep bisa jalan, salute buat 30 komunitas dan para pengurus acaranya, semoga kita smeua sehat terus ya mba dan semua panitianya diberikan kesehatan dan keselamatan mba Rie, aamiin

    ReplyDelete
  4. Allah kasih kita situasi kayak gini juga qodarullah pas ada internet yo Mbak. Ada banyak cara meraih pahala di tengah pandemi. Streaming sudah gampang, tinggal mau gak kitanya bergerak. Thank for sharing Mbak.

    ReplyDelete
  5. Aamiin aamiin semoga kita tetap sehat ya makRie, dan pastinya bisa beribadah dengan tenang di bulan Ramadan. Tentunya, tenang dengan new normal.

    ReplyDelete

Leave a comment or just be silent reader, still thank you so much.
Terima kasih telah singgah di Kidung Kinanthi.
Mohon maaf, atas ketidaknyamanan MODERASI Komentar.

Maaf ya, komentar yang terindikasi SPAM atau mengandung link hidup tidak akan dipublikasikan.

So, be wise and stay friendly.