“ Aku menulis (di blog) maka iklan (job review dan sejenisnya) datang “, demikian salah satu komentar pada postingan alasan suka blogging. Artinya, dengan aktif ngeblog secara sendirinya akan membuka salah satu pintu “tawaran job”.
Saya Bismillahirrahmaanirrahiim setuju dengan komentar yang terdapat dari tersebut. Keaktifan menulis di blog yang diseriusi, cepat atau lambat akan menarik “pengiklan” untuk numpang promosi, baik berupa soft selling maupun hard selling. Tak perlu diperdebatkan lagi, Menulis di blog, seringkali merupakan uraian inspirasi, pengalaman, yang mengajak pembacanya berwacana lebih lanjut. Berawal dari hobi (menulis) kemudian bisa menjadi sumber daya kreatif untuk mendapatkan penghasilan, ya kan cool banget. Lebih dari itu, kan umumnya para penulis blog berawal dari kesukaan dan atau hobi menulis.
Kalau tren blogger tahun-tahun sebelumnya terdapat kecenderungan untuk membuat blog yang di branding dengan tema spesifik: parenting, traveling, stylish food, wisata, kuliner, fashion dan seterusnya. Maka main stream tren blogger di tahun ini besar kemungkinan akan berlanjut bagaimana membangun blog (apapun niche-nya) yang lebih kuat daya tariknya. Konsisten dengan tema blog yang sudah dibangun sebelumnya dan melakukan make over dalam membuat konten yang dilengkapi dengan konten multimedia, tak hanya berupa gambar atau feature yang berupa hasil karya info grafis, tapi akan lebih dicetharkan dengan audio visual (sepertinya semacam VLOG kan?).
Kalau tren blogger tahun-tahun sebelumnya terdapat kecenderungan untuk membuat blog yang di branding dengan tema spesifik: parenting, traveling, stylish food, wisata, kuliner, fashion dan seterusnya. Maka main stream tren blogger di tahun ini besar kemungkinan akan berlanjut bagaimana membangun blog (apapun niche-nya) yang lebih kuat daya tariknya. Konsisten dengan tema blog yang sudah dibangun sebelumnya dan melakukan make over dalam membuat konten yang dilengkapi dengan konten multimedia, tak hanya berupa gambar atau feature yang berupa hasil karya info grafis, tapi akan lebih dicetharkan dengan audio visual (sepertinya semacam VLOG kan?).
Vlog Jadi Trend Konten Blog 2017, yaitu Blog dengan konten berkualitas yang memadukan teks, gambar, dan video dalam postingan akan memiliki daya tarik lebih tinggi bagi pengunjung. Apalagi semua blogger tentu mendambakan torehan tulisannya di blog memiliki life time ever green and forever. Artinya, segmen pembaca ke depannya adalah generasi yang lahir sebagai native digital yang memiliki cita rasa terhadap produk-produk digital dan derivatifnya yang bisa di baca sambil disimak, atau bahkan mungkin hanya dengan melihat visualisasinya sudah dapat tuh intisarinya.
Toh saat ini sudah banyak aplikasi yang bisa diunduh dan digunakan untuk membuat video yang impresif. Bisa saja video yang dibuat merupakan kompilasi dari foto-foto yang dirangkai menjadi sebuah tayangan visual yang menarik. Atau memang sengaja membuat skenario untuk membuat video serta sengaja mengambil rekaman sendiri.
Agar lebih efektif, efisien dan multiple benefit, video di unggah ke akun Youtube dulu untuk kemudian digunakan link-nya ditempelkan pada postingan. Ini namanya, sekali mendayung bisa update Youtube dan postingan di blog. Kalau blog dan youtube sudah sama-sama terdaftar di Adsence, hasil juga akan berasa dari dua sumber: dari blog karena bisa menarik banyak pengunjung dan dari youtube.
Oh iya, selain itu tetap penting untuk membuat tulisan yang bersifat Story telling, lengkap dan detail yang menyertakan banyak data tapi tetap bisa membuat pembaca betah untuk membacanya hingga kalimat yang terkahir. Selanjutnya, tulisan sudah stabil dengan kualitas yang prima tersebut, bukan tak mungkin akan membuat pembaca yang mampir ke blog akan ketagihan dan menanti-nantikan new entry berikutnya. Kira-kira, miriplah seperti candu yang terdapat pada serial drama Korea.
Jadi,
Kalau Anda ingin terkenal, menulislah ! Atau, berbuatlah sesuatu sehingga orang akan menulis tentang perbuatan Anda tersebut ~ Prof. Dr. Mukti Ali.