Kidung Kinanthi

Life is flowing in its story leaving history

  • Home
  • About
  • Sitemaps
  • Article
    • Opini
    • Story of Me
      • My Diary
      • My Poem
      • True Story
      • Love Story
    • Contact
    • Disclosure
  • UMKN Visit
  • News

Candi Sambisari adalah salah satu bukti Jogya sebagai destinasi wisata 1000 candi.  Tak hanya karena memang ada candi yang bernama Candi Sewu (1000), tapi memang di wilayah Yogya bertebaran banyak peninggalan Heritage Candi.  Candi Sambisari terletak tak jauh dari Candi Prambanan, Candi Boko, Candi Kalasan dan beberapa candi lainnya. 

Setiap bangunan candi Bismillahirrahmaanirrahiim  memiliki daya tarik yang berbeda, demikian pula dengan Candi Sambisari yang berada di Dusun Sambisari, Desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, secara Astronomis terletak pada 7° 45’48.13” LS dan 110° 26’46.43” BT dan sekitar 12 KM dari Kota Yogyakarta.
Wisata Candi DI Jogya
Rute termudah untuk menuju Candi Sambisari adalah lewat  jalan raya Jogya – Solo, yakni  dari arah kota Yogyakarta menuju Solo, beberapa meter setelah Akademi Angkatan Udara Yogyakarta (di sisi kanan atau selatan jalan), ada pertigaan dan silahkan belok ke kiri (utara) keluar dari jalan raya Jogja-Solo. Selain itu, ada juga papan penunjuk menuju candi dan Ikuti saja jalan tersebut hingga kurang-lebih selama 5-10 menit kita akan menemukan semacam gapura dengan tulisan SAMBISARI, semakin mendekati lokasi Candi jalanan semakin menyempit, kira-kira hanya cukup untuk satu mobil dan 1 sepeda motor. Jadi kalau ada dua mobil yang berpapasan ya harus mau ngalah salah satu.  
Kebetulan saat ke Candi Sambisari bergaya romantis ala PasMud: berdua sama suami *sssttt, kebetulan Azka lagi diajak simbahnya ke Bandung sih*.  Karena berduaan boncengan naik motor ala si Boy anak Jalanan, bisa lebih leluasa dan lancar jaya meluncur sampai ke Candi Sambisari.

Tiket masuk ke Candi Sambisari ini hanya Rp. 2000,- untuk orang dewasa dan Rp.1000,- untuk anak-anak. Jam buka 06.00 WIB s/d 17.30 WIB. Sekedar saran jika mengunjungi Candi Sambisari ini akan lebih afdhol bila masuk dulu ke ruang informasi yang ada di sisi kiri dari pintu loket masuk. 


Dengan masuk ke ruang Informasi yang sekaligus berfungsi sebagai Museum Mini Candi Sambisari ini menyediakan banyak ulasan mengenai keberadaan Candi yang dibangun sekitar abad ke- 9 Masehi. Dari Foto-foto yang terpsanag, kita bisa tahu dengan detail bagaimana proses dan alur ekskavasi candi, dimulai dari penemuan, pemugaran hingga jadi seperti yang terlihat sekarang ini. 
Candi Sambisari merupakan candi Hindu (Siwa) yang dibangun pada masa pemerintahan raja Rakai Garung pada zaman Kerajaan Mataram Kuno.  
Candi ini pertma kali ditemukan pada Bulan Juli tahun 1966 oleh seorang petani yang sedang mencangkul sawahnya menemukan bagian batu candi yang berukir. Setelah dilakukan penelitian, diketahui bahwa bagian batu tersebut merupakan bagian dari gugusan candi yang terpendam di dalam tanah yang merupakan endapan lahar vulkanis Gunung Merapi yang ada berada di sebelah utara candi sekitar 40 kilometer. Diperkirakan Merapi saat meletus secara besar-besaran pada awal abad ke-11, hal ini  terlihat dari banyaknya batu material vulkanik di sekitar candi. WOUW banget kan peristiwa letusannya kala itu.  
 
Pada Bulan September 1966, untuk pertama kalinya dilakukan kegiatan penelitian secara sistematis berupa eksvakasi arkeologis oleh kantor Cabang I Lembaga Peninggalan Purbakala Nasional Prambanan di bantu oleh mahasiswa Arkeolog dari UGM. Tahun 1975 – 1977 berhasil menampakkan bangunan induk dan tiga buah candi perwara atau pengawal. Kondisi candi – candi saat itu sudah dalam keadaan runtuh kecuali pada bagian kaki, sebagian pagar langkan, dan sebagian tubuh candi dalam keadaan utuh. Pemugaran secara keseluruhan candi Sambisari dinyatakan selesai pada tahun 1986, namun belum ada penataan taman dan lain sebagainya.
Yups, dibutuhkan waktu 21 tahun untuk bisa menampilkan bangunan Candi Sambisari seperti konstruksi aslinya. Sebuah bangunan candi induk yang menghadap ke arah barat berbentuk bujur sangkar dengan ukuran 13,65 m X 13,65 m dengan tinggi 7,5 meter.  Bangunan Candi Sambisari ini dikelilingi pagar batu berukuran 50 m x 48 m. 

Pada candi induk bisa kita jumpai batu-batu pipih semacam umpak di sepanjang selasarnya yang memiliki tonjolan berbentuk bulan dan persegi. Kaki candi tanpa relief sekaligus berfungsi sebagai alas sehingga sejajar dengan tanah. Beragam relief  sekilas seperti motif-motif batik, yang umumnya berupa simbar terdapat  pada bagian tubuh hingga puncak candi bagian luar. 

Saat menaiki tangga pintu masuk candi induk, kita akan menjumpai relief berupa seekor singa yang berada dalam mulut makara (hewan ajaib dalam mitologi Hindu) yang menganga.  Selasar selebar 1 meter akan dijumpai setelah melewati anak tangga terakhir pintu masuk candi induk. 

Di dalam candi induk ini juga terdapat lingga dan yoni dengan ukuran cukup besar kira-kira 1,5 meter, hal ini candi Sambisari memang dibangun untuk tempat pemujaan Dewa Siwa. 

Di bilik candi induk juga dipakai untuk membuat air suci,  caranya air diguyurkan pada lingga kemudian dibiarkan mengalir melewati semacam parit kecil pada yoni, kemudian ditampung dengan sebuah wadah (penampung).
Pada sisi luar bangunan candi utama terdapat relung-relung yang masing-masing terdapat satu buah arca, yaitu di sebelah utara terdapat Arca Dewi Durga (isterinya Dewa Siwa) dengan 8 tangan yang masing-masing menggenggam senjata, sisi timur kita akan menemukan Arca Ganesha (anaknya Dewi Durga), sedangkan di sebelah selatan ada Arca Agastya yang berkalungkan aksesoris serupa tasbih. Seharusnya di sebelah barat terdapat dua Arca yaitu  Mahakala dan Nandiswara tapi sayangnya telah hilang dicuri pada tahun 1971. Sayang banget ya ?

Sedangkan di depan candi induk (menuju arah barat) terdapat 2 buah bangunan candi perwara yang berukuran 4,8 m X 4,8 m ( yang berada di sisi selatan dan utara) dan 1 buah candi perwara yang berada di tengah dengan ukuran 4,9 m X 4,8 m. Sehingga totalnya terdapat 3 buah bangunan candi perwara di depan candi Sambisari ini. Jika dicermati, pada bagian dalam candi perwara tengah memiliki lapik bujur sangkar yang berhias naga dan  bunga teratai yang berbentuk bulat cembung di atasnya.
Pada tahun 1976 ditemukan prasasti emas berukuran 1 cm x 2 cm di bawah salah satu umpak candi induk yang bertuliskan “om siwasthana” yang artinya: hormat, rumah bagi Dewa Siwa. Di halaman Candi juga ditemukan arca perunggu Vajrapani (salah seorang Bodhisattva) yang tingginya  29 cm dengan lebar 12 cm. Selain itu juga ditemukan sejumlah talam dan cawan perunggu, perhiasan serta gerabah.

Barang-barang penemuan purbakala tersebut sebagian bisa kita lihat di dalam ruang informasi tersebut dan sebagian lagi disimpan di Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala. Selain itu, kita bisa melihat secara berurutan (dokumentasinya) proses pemugaran candi Sambisari, juga ada peta sederhana tentang situs-situs candi yang menyebar di seluruh Jogja, baik yang kecil atau besar. 

Untuk melihat bangunan  candi  secara utuh, tidak terlalu sulit karena bangunan candi terletak di dataran yang lebih rendah dari sekitarnya yaitu sekitar 6,5 meter lebih rendah dari area sekitarnya. Kita bisa menikmati landscape candi secara menyeluruh dari luar zona inti candi, yakni  sebelum anak-anak tangga yang menuju kompleks Candi Sambisari. Ada bangku-bangku yang bisa kita pakai untuk mengambil view secara sempurna. Bagi yang belum punya cam action atau tidak piawai menggunakan tongsis semacam saya, dijamin tidak bakalan galau bila ingin mengabadikan penampakan Candi Sambisari ini secara penuh. 


Kelebihan lain yang bisa kita nikmati saat berada di Candi Sambisari ini adalah suasana yang sejuk dengan aroma angin sawah yang sepoi-sepoi karena memang kompleks candi Sambisari ini berada di area persawahan. Terdapat area pertamanan yang cukup luas dan nyaman untuk santai bersama keluarga atau teman, bisa betah tuh lama-lama di sana kalau membawa bekal makanan dan minuman ala piknik keluarga.  Tanpa berpeluh keringat, dengan lesehan dari area pertamanan kita bisa menikmati pemandangan Candi Sambisari dari ketinggian sehingga akan nampak seluruh komplek candi. 
Bila Anda sabar menunggu hingga sore hari, ada kemungkinan bisa melihat gradasi jingga yang mengarsir langit senja berpadu dengan siluet bangunan candi yang sangat luar biasa, seperti sebuah foto yang saya peroleh dari seorang teman yang beruntung mendapatkan pemandangan landscape candi Sambisari saat menjelang senja kala. 
Pict By: Mbak Rosita
Jadi, sayang kan kalau melewatkan destinasi wisata Candi Sambisari ini? Apalagi kedekatan jaraknya dengan beberapa candi, kenapa tidak dibuat Itinerary perjalanan wisata dengan menggabungkan kunjungan beberapa obyek wisata candi dalam satu kali perjalanan (one day more destination) kan? Semisal paket wisata ke Candi Prambanan, Sambisari, Kalasan, Boko, Candi Sari, Candi Lumbung, Candi Sewu dan candi-candi lainnya yang memungkinkan untuk dikunjungi secara pararel dalam satu arah. 

28
Share

Mengenali investasi sebagai kebutuhan POKOK merupakan langkah awal yang perlu dimantapkan dan didisiplinkan, tak harus membuat persyaratan menunggu ada sisa penghasilan atau nanti-nanti setelah gaji sekian digit. Berinvestasi pada dasarnya adalah “membeli” suatu “barang” yang diharapkan di masa mendatang bisa “dijual” kembali dengan nilai yang lebih tinggi. 

Salah satu kunci keberhasilan investasi adalah Bismillahirrahmaanirrahiim tersedianya dana yang secara teratur (bisa) kita sisihkan dari penghasilan. Umumnya kita menerima penghasilan secara bulanan dan idealnya sebagian penghasilan tersebut dapat disisihkan untuk kebutuhan masa mendatang. Tapi, faktanya “sikap bijak” tersebut masih jamak dianggap sulit. Masih banyak di antara kita yang belum menyadari pentingnya berkorban untuk membatasai konsumsi saat ini dan berkomitmen untuk menyisakan sebagian uang/penghasilan yang dierimanya untuk memback up kebutuhan di masa mendatang. 
Cara sederhana yang bisa kita lakukan agar tersedia slot dana untuk berinvestasi adalah mengalokasikan sejak awal (pada saat menerima gaji/penghasilan), misalnya 10, 20 atau 25 % secara rutin. Dengan memisahkan dana untuk investasi di awal bulan (penerimaan gaji), secara otomatis kita “terpaksa” membelanjakan uang yang sudah dikurangi sekian persen untuk investasi tersebut. Masih berdali lagi, ah apa kita BISA melakukannya, kan kebutuhan ini, inu dan itu sudah antri? Kalau saklek langsung dipangkas sekian persen, jangan-jangan nanti kedodoran?

Mampukah kita menyisihkan dana untuk berinvestasi secara teratur?

Ada trik jitu dan sangat bisa dilakukan oleh semua orang, setidanya ada  tiga tips solutif yang dipaparkan pada saat Bincang Investasi Reksadana yang diadalah oleh Manulife bertempat di Dixie Dining, Jalan Gejayan pada tanggal 30 April 2016 lalu. Tips yang lebih membumi dengan istilah 3I, yang memiliki keniscayaan meminimalkan kegagalan dalam menata masa depan yang dimulai dari Sekarang, bukan besok atau ntar sok.

Cukup ambil langkah 3I berikut ini:

1. Insyaf menginginkan barang/benda yang TIDAK dibutuhkan.
Karena trend, pergaulan atau apalah yang tak jarang membuat bias antara kebutuhan dan keinginan. Gadget masih mulus dan tak ada masalah dengan koneksi, tapi pas tahu ada launching varian baru smartphone spontan merasa Hapenya jadul dan dengan lantangnya ikutan indent, tak perduli meski harus mencicil sampai setahun. Dari segi pembelian gadget baru tentu bukan karena kebutuhan sehingga jatuhnya pemborosan. Hal lainnya, yakin kita memang membutuhkan dan menggunakan semua fitur yang terdapat di gadget baru tersebut? 

2. Irit dalam setiap hal, baik dalam konsumsi barang maupun jasa, dengan rumus secukupnya dan seperlunya. 
Semisal pemakaian pasta gigi, kalau sak ndulit sudah bisa menyikat gigi secara menyeluruh dan bersih, kenapa harus seluruh permukaan sikat gigi dipenuhi dengan odol kan? Jika datang ke suatu acara ada teman untuk ditebengi, sok atuh gak perlu naik motor sendiri. Ini bukan pelit tapi efisiensi yang mendukung gerakan pola hidup irit.
3. Komitmen BerInvestasi
Sudah istiqomah untuk insyaf yang ditindaklanjuti dengan pola hidup irit, dijamin deh langkah untuk berinvestasi bisa berjalan mulus. Tapi jangan kepedean menganggap sudah berinvestasi dengan rajin menabung lho. Menyimpan uang di bank dalam bentuk tabungan bisa dibilang hanya sebagai rekening operasional, yakni sebagai pos keuangan yang diperuntukkan untuk pembiayaan kebutuhan sehari-hari. 

Investasi Tanah, properti atau emas perlu uang yang tidak sedikit, at least menunggu uang terkumpul dalam kurun sekian bulan atau bahkan tahun. Padahal ketika sekian waktu di kemudian hari, harga-harga “aset” investasi tersebut pun mengalami perubahan seiring laju inflasi.  

Reksadana sebagai sarana atau kendaraan investasi yang tepat. 

Reksadana mempermudah pengelolaan investasi, khususnya bagi investor individu. Dengan berinvestasi melalui reksadana, kita tidak perlu menunggu akumulatif dana dalam jumlah besar. Dengan alokasi 100 ribu rupiah kita sudah bisa mulai berinvestasi dan hebatnya lagi bisa dilakukan layaknya seperi menabung. Jadi setiap saat kita bisa menambahkan dana yang akan kita investasikan sesuai kemampuan dan bisa kita ambil kapan pun. 
Saya mengenal Reksadana sekitar tahun 2005, saat jalan-jalan di Tunjungan Plasa kala itu sedang ada semacam pameran produk-produk reksadana plus ada seminar mengenai reksadana. Mengikuti dan menyimak materi seminar tersebut langsung membuat saya jatuh hati. Saya pun tertarik dan mendaftar karena Reksadana memberikan manfaat dan kemudahan kepada investor antara lain:
  • Akses terhadap instrumen-instrumen investasi yang sulit dilakukan oleh perseorangan seperti saham, obligasi, pasar uang.
  • Pengelolaan investasi yang profesional oleh manajer investasi (fund manager) yang sudah berpengalaman serta administrasi investasi yang dilakukan oleh Bank Kustodian. Melalui Reksa dana investor memberikan kepercayaan kepada Manajer Investasi dan Bank Kustodian untuk mengelola dana sehingga kita terbebas dari pekerjaan menganalisa, memonitor serta melakukan administrasi yang rumit.
  • Diversifikasi yang sulit dilakukan sendiri karena keterbatasan dana dan minimnya pengetahuan, dapat dilakukan oleh reksadana melalui dukungan dana dari sekian investor yang berkumpul dalam satu wadah.
  • Hasil investasi dari Reksa Dana BUKAN obyek pajak karena kewajiban pajak sudah dipenuhi Reksa Dana.
  • Likuiditasnya tinggi karena Unit peneyertaan (satuan investasi) Reksa Dana dapat dibeli dan dicairkan setiap hari kerja (bursa) melalui manajer investasi.
  • Dana Investasi yang dibutuhkan relatif kecil, dengan dana awal mulai Rp. 100.000,- kita sudah dapat berinvestasi dengan kesempatan mendapatkan manfaat-manfaat di atas.
Tapi, kemudian saya merasakan kerepotan saat ingin setor dana rutin atau pencairan dananya karena semua proses masih berjalan secara off line. Artinya, saya harus datang dan antri ke kantor atau minimal melalui pos ke pihak manajer fund. Akhirnya, saya pun pasif alias tidak melakukan top up dan tidak bisa memantau perkembangan uang yang pernah saya taruh di salah satu produk reksadana tersebut.

Reksa Dana Manulife Dengan sistem online klikmami.com

Sebuah terobosan baru yang dilakukan oleh Manulife membawa angin segar. Kini, untuk giat menyicil masa depan melalui reksadana bisa dilakukan semudah menggerakkan jari tangan. Reksadana Manulife telah melaunching aplikasi online yang diberi nama KlikMAMI.com yang memiliki kepanjangan   Manulife Manajer Investasireksa Dana Manulife. 

Dengan KlikMAMI ini, kita bisa melakukan semua urusan investasi reksa dana secara online, tak perlu reot-repot datang ke kantornya lagi. Mulai dari pendaftaran pertama, setoran awal, pengajuan sampai urusan lainnya bisa dikerjakan dari kantor, rumah atau dari manapun kita berada karena aplikasi ini bisa diakses laptop, komputer dan smartphone. Yang penting ada koneksi internet, mau kapan saja mengkases klikMAMI ini tak ada masalah.  
Fasilitas yang tersedia dari aplikasi ini selain mempermudah investor melakukan aktivitas top up, menjual atau membeli unit reksa dana, memantau laporan penempatan dana, juga memberikan keleluasaan investor untuk melakukan  switch (mengalihkan)  jenis investasi. Karena salah satu cara untuk mengoptimumkan keuntungan dan meminimalkan resiko adalah dengan melakukan diversifikasi jenis-jenis instrumen dan penempatannya. Makin tinggi harapan akan suatu hasil investasi semakin tinggi pula kemungkinan terjadiya resio (higher return, higher risk).

Apalagi saat ini Manulife sudah memiliki 18 produk Reksa Dana yang terdiri dari produk Reksa Dana Saham, Pendapatan Tetap, Campuran, dan Pasar Uang. Ada juga produk yang syariah kok, yaitu Reksa Dana Saham Syariah (termasuk dalam reksadana saham). Artinya, Reksadana semakin membuktikan sebagai alat investasi yang Well Managed, Well diversified and well regulated. 

Gimana, tertarik untuk berinvestasi melalui Reksa Dana Manulife? Jangan tunggu besok, lusa atau bulan depan. Sekarang saja kunjungi klikmami.com dan START NOW untuk mendaftar jadi member. Caranya mudah banget  kok, ikuti semua langkah-langkah ada di web dengan mengsi semua data yang diminta. Siapkan KTP dan NPWP (kalau ada), setelah semua diisi dengan benar, sistem di klikmami.com akan mengirim notifikasi via email dan Kode aktivasi yang dikirim langsung via sms ke nomer hp yang kita daftarkan. Jadi, pastikan nomer HP yang didaftarkan adalah yang sedang kita bawa, jangan HP yang sedang off atau nomer lain yang tidak bisa kita jangkau secepatnya karena kode yang dikirim memiliki tenggang waktu. Jika kelamaan tidak diaktivasi, kita harus merefresh sistem untuk mendapatkan kode yang baru lagi. 
Dalam hitungan menit,  kita akan mendapatkan notifikasi via email kalau sudah menjadi member. Mudah dan cepat kan prosesnya, tinggal pelajari jenis  rekasa dana yang akan kita kita pilih dan eksekusi setoran awal va transfer online, langkah awal berinvestasi di manulife Reksa Dana terwujud semudah klik jari tangan kita pada keyboard layaknya chatting. 

11
Share
Apa persepsi spontan Anda bila  mendengar Mandi Kembang? Mungkin  semacam ritual mistis mandi kembang dengan aneka rupa bunga dari berbagai penjuru dunia dalam rangka untuk mendapatkan ajian serat jiwa atau rupa yang awet muda?. Atau sekedar demi mengharumkan badan juga bisa menggunakan terapi mandi kembang ini, kalau gak percaya silahkan dicoba secara rutin merendam bunga-bunga yang memiliki aroma harum seperti Mawar, Melati, Kenanga, sedap malam dan lain-lain. Direndam sekitar 1 jam sebelum digunakan dan berendamlah sekitar 1 jam juga. Nanti kasih tahu saya hasilnya ya? 

Tapi Bismillahirrahmaanirrahiim,saya tak hendak menulis tentang pengalaman mandi kembang atau pun cerita sosok kembang desa, tapi mandi  kembang ini tentang nama sebuah blog. Yayayaa…setelah kenalan lebih dekat dengan Momaliza, kini giliran mengulik (sekilas)  profil blogger yang berdomisili di Sidoarjo, Mbak Meriska Putri. 

Nama blognya banosflorales atau Mandi kembang, mengambil filosofi dari  ritual mandi kembang yang ada di masyarakat indonesia yakni untuk membuang sial. Saya baru tahu kalau mandi kembang adalah ritual untuk membuang sial. Setahu saya dari kisah-kisah kerajaan, puteri keraton juga punya kebiasaan mandi kembang demi perawatan diri.
Cara Mandi Kembang untuk menghilangkan stress
Okelah, kembali pada Cara MAndi Kembang ala Mbak Meriska, ehmm...blog mandi  kembang  yang dianalogkan untuk membuang segala sial akibat pikiran butek, stres, kurang piknik dan lain-lain dengan cara yang elegan dan anggun. Menurut saya blognya Mbak Meriska memang cantik dan anggun, terlebih sudah cenderung ke niche blog: Traveling, beauty, dan Momdaily, selebihnya berisikan mengenai postingan lomba/give away. 

Untuk media yang katanya “hanya” digunakan sebagai sarana curhat tentang keseharian menjadi seorang SaHM (Stay ath Home Mommy) dan sejak 2015 diakses via smartphone, honestly hasilnya sangat smart. Lha wong saya ngedrat dari gadget ternyata masih kacau balau. Lha ini Mbak Meriska membuat postingan jangkep hingga edit foto, desain blog dan sebagainya dikerjakan secara fully by smartphone. Nada-nadanya bisa tuh kapan-kapan dibuat postingan : How to handle blogg with smartphone only, tentu akan jadi inspirasi bagi siapa saja (terutama saya) agar bisa ngeblog asyik kapan pun tanpa menunggu duduk manis di depan lapi. 

Mahmud  satu putra bernama yang sudah terjun di kancah perbloggeran sejak Pebruari 2010, sepertinya orangnya asyik, renyah dan kemripik. Introducenya saja terlihat banget kalau tipe Mamah Muda yang fungky:
Hai, saya Meriska Putri W(okeh), errrr, Wahyuningtyas. Seorang mantan generasi 90an yang sekarang berstatus sebagai mama dari Maulana Fathir Alghifari (Alif) dan istri dari Abdurrohman Taufiq. Kalau liat muka mirip chelsea olivia lagi keliaran di sekitar Malang, Sidoarjo, Surabaya.. itu pasti bukan saya, gak usah disapa.. tapi kalau liat muka melas minta ditraktir, nah bisa jadi itu saya.. jangan lupa disapa ya, sekalian ditraktir juga, haha….”
Niche blog traveling
Blogger yang  berlatar belakang engineering, alumni dari Unibraw ini ternyata asli Jawa Timur lho? Sama deh dengan saya, hanya beda kampung saja. Mbak Meriska lahir di Blitar dan saya di Lamongan. 

Anda pengen tahu lebih banyak atau lebih dekat lagi dengan pemilik blog Mandi Kembang ini? Mlipir saja langsung ke http://banosflorales.blogspot.co.id atau email langsung ke Ichanotakid@gmail.com, 

Bagi yang butuh info tentang wisata di Lombok, Mbak Meriska ini sepertinya bisa jadi narawisata juga karena selama 14 tahun pernah tinggal di Pulau Lombok nan penuh pesona.  More than that, label postingan JALAN-JALAN yang dibuat Mbak Meriska juga recommended untuk jadi clue pemilihan dan persiapan traveling, at least saat ini beliau sudah ngeshare pengelaman jalan-jalannya di 14 kota di Indonesia.   

Mbak Meriska ini bisa juga di kepoin  dari https://www.facebook.com/meriskap dan atau juga melalui https://www.instagram.com/meriskapw/


31
Share

Mulailah menulis apa saja yang kamu tahu,
Menulislah tentang pengalaman dan perasaanmu sendiri
~ J.K. Rowling

Tak Jarang Kita memang dibuat menunggu Untuk sebuah alasan. Tapi tak jarang pula dari kita yang menganggap kalau 'fase' menunggu yang sedang dijalani sudah terlalu lama, atau bahkan memutuskan "it's already enough". Tiap masa penantian yang berakhhir (selesai) akan membawa kita pada babak penantian baru.

Karena Bismillahirrahmaanirrahiim, menunggu bukan berarti situasi dimana kita hanya diam tanpa melakukan ikhtiar dan doa. Akan selalu ada masa dimana saya (kita) berada pada situasi menunggu karena semua pengharapan, cita-cita, keinginan dan semua hal yang kita butuhkan memiliki dimensinya masing-masing hingga terwujud.

Bahkan bila akhirnya tidak terwujud seperti yang kita harapkan, bisa jadi sebenarnya pengharapan kita diwujudkan dalam bentuk yang lain atau bisa juga dalam waktu yang berbeda. Berprasangka baik, optimis dan mencoba merevisi pengharapan melalui usaha yang berbeda.
Fight for Happiness ever after
Segala sesuatu memang memerlukan proses dan waktu,
segala sesuatu ada masanya sendiri-sendiri,  
entah akan terjadi cepat atau lambat
sehingga sepanjang usia berhias harmoni yang indah

PENANTIAN memang membutuhkan banyak hal,
Namun melakukan IKHTIAR membutuhkan jauh lebih banyak lagi Iman, Keberanian dan Pengharapan serta Kebesaran Hati
Karena cinta adalah KATA KERJA
Cinta - perasaannya - merupakan buah dari cinta, kata kerjanya yang harus diperjuangkan dan dijaga sehingga akan bersemi dan mekar terus sampai maut menjemput.

Mendapatkan orang yang kita inginkan dan kita cintai, akan membuat hidup lebih hidup.
Akan tetapi mendapatkan TEMAN HIDUP yang disukaiNYA merupakan kebahagiaan hidup dunia-akherat.

Jadi,
Tetap lebih penting untuk menemukan TEMAN HIDUP yang disayangi dan dicintaiNYA, tidak masalah prosesnya akan cepat atau lambat,
karena cinta memang kata kerja, nilai yang diekspresikan melalui perbuatan penuh kasih sayang yang tulus dan ikhlas.
Dengan begitu akan tumbuh cinta sejati, 
yaitu melakukan apapun karena mendamba cinta  dan RidhoNYA,
yang akan terus bertumbuh sepanjang kehidupan seiring langkah waktu dalam kebersamaan untuk meraih kebahagiaan hakiki.

Disadari atau tidak,
DIA dengan segala hikmahNYA selalu akan memberikan yang terbaik yang kita BUTUHKAN,
dan BUKAN yang kita inginkan.

Bahwa masing-masing orang diberikan model penantian yang berbeda-beda. Tak ada yang benar-benar menjalani proses kehidupan tanpa sebentuk penantian sekalipun. Dan tak ada penantian yang tak bertepi, hanya saja dalam jeda masa penantian tersebut kadang terdapat friksi yang sedemikian hebatnya hingga membuat diri merasa berada di titik nadzir. Atau mungkin, bisa jadi sebuah penantian sebenarnya sudah selesai  tapi ego kita yang terpaku “harus seperti ini” terhapa hasil yang diharapkan, sehingga  masih enggan untuk mulai persiapkan diri untuk penantian berikutnya. 

Penantian akan selalu ada, hadir bersamaan dengan adanya harapan dan cita-cita yang datang silih berganti. 

Sekian tahun lalu saya menulis ini, (sedikit) hasil dari membaca buku-buku motivasi demi mendapatkan motivasi diri dan alasan untuk tidak menyerah. Pada masa dimana saya merasa: bilakah penantian ini selesai? Untuk menguatkan hati bahwa segala sesuatu pasti akan terjadi pada waktu yang tepat dan tidak selalu harus tepat waktu. Semisal makan siang yang tak harus jam 12 siang, tapi makanlah saat sudah lapar,  perumpaan sederhana yang bisa masuk dalam nalar sederhana saya.

Dan setelah satu penantian saya lewati, babak penantian baru pun saya hadapi lagi. Dalam proses pembelajaran diri, saya pun belajar melihat dan menerimanya. Bahwa tak ada penantian yang benar-benar usai, karena akan ada bentuk penantian baru berikutnya. 

Good works will be recognized - ultimately. But if you work for the recognition alone, you may be in for a long wait ~ Lorraine Monroe.


8
Share

Memaknai Perayaan 1 abad Hari jadi Kabupaten Sleman yang jatuh pada 15 Mei 2016, Bismillahirrahmaanirahim telah dipersiapkan serangkaian event yang spektakuler. Maksudnya lebih special dari perayaan tahun-tahun sebelumnya. 

Dalam dua pekan ini, ratusan lampion mulai bertebaran di Ibu Kota Sleman. Terlihat cantik saat malam tiba dan lampu-lampu lampion dinayalakan serentak, memndarkan aneka rupa warna dalam berbagai bentuk. Pemasangan umbul-umbul mulai tingkat padukuhan, desa, kecamatan dan semua SKPD juga telah meronakan wajah Sleman di Bulan April ini.

Tak hanya itu lho, ternyata serangkaian kegiatan yang dijadwalkan akan menyemarakkan Sleman mulai Bulan Maret sampai dengan Juni 2016 ini. Informasi ini saya dapatkan dari website Sleman, masih fresh dan penting untuk disebarluaskan seluas-luasnya. 

Sekaligus untuk melengkapi event tahun 2016 di Sleman yang pernah saya posting, ada lagi event yang sangat menarik hati bagi siapa saja yang hobi foto atau sekedar suka jepret ini dan itu. Taraaa.....ada LOMBA FOTO!
Bagian Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman dengan menggandeng Komunitas Foto Sembada  mengadakankan lomba foto moment rangkaian kegiatan peringatan 100 tahun hari jadi Kabupaten Sleman. 

Lomba foto ini rencananya akan berlangsung mulai tanggal 20 April 2016 hingga 30 Mei 2016. Sangat cukup waktu untuk hunting foto sebanyak-banyaknya, kemudian di sortir mana yang dianggap memiliki nilai competitive untuk diikutsertakan dalam lomba untuk memperebutkan hadiah-hadiah yang sangat menggiurkan sebagai berikut:
HADIAH LOMBA FOTO*) :
Juara I : Rp. 5.000.000 + Sertifikat
Juara II : Rp. 4.000.000 + Sertifikat
Juara III : Rp. 3.000.000 + Sertifikat
Juara Harapan I : Rp. 2.000.000 + Sertifikat
Juara Harapan II : Rp. 1.000.000 + Sertifikat
*) Pajak ditanggung pemenang
Sangat menarik kan? Lomba foto ini terbuka untuk Pelajar, Mahasiswa, Umum dan tidak dipungut biaya. Adapun  Obyek foto adalah moment rangkaian kegiatan Hari Jadi ke 100 Kabupaten Sleman yang meliputi :  
  • Tanggal 20 April s/d 20 Mei 2016: Instalasi seni, mulai dari, lokasi Lapangan Denggung dan sekitar Komplek Pemkab Sleman;
  • Tanggal 14 - 30  Mei 2016, pukul 08.00 WIB Festival 100 memedi sawah, lokasi Kampung Flori, Jugang, Pangukan, Sleman. Waktu pengumpulan karya tanggal 14 dan 15 Mei 2016. Peserta karang trauna, Kelompok tani, dll.
  • Tanggal 22 Mei 2016, pukul 08.00 WIB - Selesai: Lomba mewarnai dan menggambar dengan peserta TK dan SD, lokasi Kampung Flori, Jugang, Pangukan, Sleman.
  • Tanggal 26 April s/d 4 Mei 2016, pukul 19.00 s/d 22.00 WIB, Festival Ketoprak, lokasi lapangan Sendangadi, Mlati, Sleman.
  • Tanggal 15 Mei 2016, pukul 08.00 WIB - selesai, Lomba lukis caping pak tani, peserta Karang Taruna, SMA/K/MA, Mahasiswa, dll. Lokasi Kampung Flori, Jugang, Pangukan, Sleman.
  • Tanggal 1 Mei 2016, Gerakan kali bersih, lokasi : Code, Winongo, Krasak, Bedog, Opak.
  • Tanggal 7 dan 8 Mei 2016, pukul 07.00 WIB s.d selesai, Gate ball, lokasi Candi Prambanan.
  • Tanggal 8 Mei 2016, pukul 08.00 WIB s/d selesai, Lomba Jemparingan Gaya Mataram, lokasi Stadion Tridadi, Sleman.
  • Tanggal 14 Mei 2016, pukul 19.00 WIB, Kirab Mapak Wahyu Tresno Tumurun, lokasi Pendopo Kabupaten Sleman.
  • Tanggal 15 Mei 2016: Pukul 13.00 WIB: Kirab Bedhol Projo, Pendopo komplek Hotel Ambarukmo – Lapangan Mlati – Lapangan Denggung. Pukul 14.00 WIB: Kirab Projo, lokasi Lapangan PEMKAB – Lapangan Denggung. Pukul 14.00 dan 17.00 WIB: Pengambilan dan pengembalian Tombak Kyai Turun Sih dan Mego Ngampak, lokasi Pendopo Parasamya Kabupaten Sleman. Pukul 15.00 s.d 16.30 WIB:  Upacara Hari Jadi ke 100 Th Kabupaten Sleman dan sajian Tari Kolosal, di Lapangan Denggung.
  • Tanggal 21 Mei 2016: Pukul 15.00 WIB s.d selesai ==> Grand Opening Pameran Potensi Daerah dan Gelar Seni, Lokasi Lapangan Denggung.  Pukul 12.30 sd 15.00 WIB ==> Karnaval Potensi UKM Kabupaten Sleman, Rute Pangukan – Lapangan Denggung.
  • Tanggal 21 Mei 2016, pukul 10.00 WIB- selesai: Jathilan 24 jam, lokasi halaman Sindu Kusuma Edupark, Mlati.
  • Tanggal 27 Mei 2016: Pukul 13.00 s.d 14.00 WIB ==> Jathilan Anak, Panggung II Taman Kuliner Condongcatur. Pukul 19.00 WIB s.d selesai ==>Ketoprak Humor, Panggung I Taman Kuliner Condongcatur.
  • Tanggal 28 Mei 2016, Pukul 08.00 s.d 12.00 WIB ==> Dolanan Anak dan Gejog Lesung, Panggung I Taman Kuliner Condongcatur. Pukul 14.00 WIB s.d selesai ==> Band, Keroncong, Macapat Nusantara,Panggung I dan II Taman Kuliner Condongcatur.
  • Tanggal 29 Mei 2016, Pukul 09.00 s.d 12.00 WIB ==> Festival Langen Carito dan Dolanan Anak, Panggung II Taman Kuliner Condongcatur. Festival Jathilan, Panggung I Taman Kuliner Condongcatur. Pukul 13.00 s.d 15.55 WIB ==> Festival Kesenian Religius (Kobrosiswo, Badui, Kuntulan, Trengganon, Topeng Ireng, Peksi Moi, Hadroh) , Panggung I Taman Kuliner Condongcatur. Pukul 13.00 s.d 19.00 WIB ==> Festival Kesenian Kerakyatan (Dhadung Awuk, Srunthul, Kethek Ogleng, Emprak, Langen Taya, Kesenian Kelompok Bali, Kesenian Kelompok Jawa Timur), Panggung II Taman Kuliner Condongcatur.
  • Seluruh rangkaian kegiatan/acara hari yang berkaitan dengan peringatan hari jadi Kabupaten Sleman ke 100 di 17 kecamatan yang berada di wilayah Sleman. Untuk informasi kegiatan/acara di tingkat kecamatan dapat diperoleh di kantor Kecamtan
Berikut ini SYARAT DAN KETENTUAN lombanya ya:
  1. Setiap peserta mencantumkan data diri nama lengkap, alamat, nomor telepon, email dan wajib melampirkan scan / foto tanda pengenal yang masih berlaku berupa: KTP/ SIM/ Pasport.
  2. Peserta bebas menggunakan segala jenis dan merek kamera digital kecuali hand phone.
  3. Foto tidak mengandung unsur SARA, pornografi ataupun kekerasan. Isi foto menjadi tanggungjawab pengirim termasuk model rilis jika dibutuhkan.
  4. Foto yang dilombakan adalah foto digital BERWARNA.
  5. Pengolahan foto sebatas pada cropping, brightness, contrast, dan saturation. Penggabungan dua foto atau lebih (montage) tidak diijinkan. Tidak diperkenankan mencantumkan watermark atau tanda copyright serta menghilangkan data exif.
  6. Setiap peserta dapat mengirimkan maksimal 10 (sepuluh) karya foto.
  7. Foto yang dikirimkan setelah batas waktu penerimaan, tidak akan disertakan dalam penjurian atau pameran.
  8. Penyelenggara berhak menggunakan foto pemenang dan foto terpilih untuk kepentingan publikasi Pemerintah Kabupaten Sleman, dengan mencantumkan nama fotografer.
  9. Pemenang wajib mengirimkan digital soft file foto asli untuk kebutuhan verifikasi.
  10. Keputusan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. Jika dikemudian hari ditemukan kecurangan dari peserta, maka panitia berhak untuk mendiskualifikasi peserta dan peserta wajib mengembalikan hadiah dan penghargaan kepada panitia.
  11. Setiap peserta yang telah mengirimkan karya foto, dianggap taat dan menyetujui segala peraturan yang telah ditentukan panitia.
Pengumuman dan penyerahan hadiah akan dilaksanakan pada:
Tanggal/ pukul : 4 Juni 2016/ pukul 19.00 WIB
Acara : Malam Puncak Acara Hari Jadi ke 100 Kabupaten Sleman,
Tempat : Panggung Kinara-kinari Komplek Theater Terbuka Candi Prambanan.
Para pemenang akan dihubungi oleh panitia dan diumumkan melalui : www.slemankab.go.id

Contact Person: 
Didit Ajisoko (081 804 337 951)
Jenar (081 328 2525 72)

Lomba foto dengan obyek yang ditentukan terkait dengan serangkaian kegiatan yang sekampiun. Kloplah, berburu foto sekaligus menikmati aneka perayaan yang berlangsung dalam Bulan Maret hingga  Juni 2016. 

Tuh kan, sayang banget kan jika kita (termasuk saya juga) kalau sampai melewatkan golden moment ini. Selain serangkaian kegiatan di atas yang “bumbui” dengan perburuan foto-foto, masih ada kegiatan-kegiatan yang sifatnya bakti sosial (BAKSOS) juga digelar dalam rangka perayaan 1 Abad Kabupaten Sleman, antara lain:
  1. Rehab 100 rumah bagi warga kurang mampu, yang akan akan dilakukan merata di 86 Desa, sedangkan 14 rumah  akan dipilih untuk rehab rumah sesuai skala prioritas dari hasil verifikasi tim Baksos.
  2. Pembuatan 170 IMB gratis bagi warga miskin, operasi katarak gratis bagi 100 orang, sunatan massal bagi 100 anak usia TK dan SD, bantuan 500 akte kelahiran gratis bagi warga miskin dan anak panti, bantuan 500 E-KTP gratis bagi warga lansia dan difabel, kredit murah bagi 100 UKM serta pembangian 100 sepeda gratis bagi anak sekolah kurang mampu.
Bertepatan pada tanggal 15 Mei 2016, akan dilaksanakan upacara hari jadi di Lapangan Degung, yang akan melibatkan semua elemen masyarakat. Serangkaian acara peringatan hari jadi 1 abad Sleman akan ditutup dengan Malam puncak acara pada tanggal 3 Juni 2016 di Gedung Kinara Kinari Prambanan. *kira-kira ada undangan buat blogger gak ya?

Ayo-ayo, yang sudah siap Visit Yogya….make over lagi itinerarynya ya? Masak Anda rela sudah sampai ke Yogya tanpa menikmanti moment perayaan 100 tahunnya Sleman ?


Sumber: Website Sleman 



14
Share

Seseorang dikenal sebagai pekerja keras manakala tak kenal istilah menyerah dalam menghadapi kesulitan sesulit apapun. Dan kerja keras seorang penulis berarti tetap (aktif) menulis sampai benar-benar menghasilkan tulisan meski harus menghadapi kebosanan, kelelahan, stagnasi ataupun kehilangan gairah. Tetap menulis walaupun orang lain mencibir atau bahkan diri kita sendiri berkomentar (nggembosi) “ tulisan apa sih ini? kok tulisanku kayak gini ya? Siapa juga yang mau membaca tulisan ecek-ecek seperti ini? Bla..blaa..bla..”

Aslinya prolog tersebut lebih tertuju untuk diri saya sendiri kok tapi Bismillahirrahmaanirahim siapa tahu saya tak sendirian yang kerap diserang “virus” penggembosan dalam hal tulis – menulis, khususnya menulis diluar aktifitas rutin kerjaan lho ya?  

Tulislah hal-hal yang disukai, demikian salah satu trik nasehat dari para suhu penulis yang sudah handal dan teruji konsistensi serta kualitas tulisannya. Traveling, jalan-jalan, wisata atau tamasya, merupakan salah satu tema tulisan yang memiliki senyawa yang memicu dophamin bereaksi dengan masive, menghadirkan rasa senang dan enjoy untuk dirangkai dalam cerita yang mengasyikkan, bagi sang penulisnya sendiri juga bagi orang lain yang membutuhkan informasi tempat-tempat wisata, apa saja Do and Don’t   yang perlu dipersiapkan saat memutuskan ke suatu tempat wisata. 
review blogger
Siapa yang tidak suka tamasya? Adakah orang yang tidak butuh bertamasya (di era sekarang ini)? Atau siapa yang tidak pernah tamasya? Karena tamasya adalah kegiatan rekreasi yang sifatnya flexible: jauh-dekat lokasi gak jadi soal, jenis obyek wisata mulai pemandangan alam – flora-fauna-buatan manusia, waktunya tak harus lama, serta biaya gratisan ala jalan-jalan juga gak masalah lah. At least, jalan-jalan keliling kampung atau pergi ke pasar tradisional juga merupakan kegiatan yang bisa dikategorikan tamasya kan ya? *semoga semuanya setuju dengan opini saya*.

Eh, ini apa-apaan ya kok ujug-ujug nulis soal tamasya muluu? 

Eengggg....iing...engggg, let's me present (agar preambule tidak semakin ngalor – ngidul), postingan ini merupakan edisi review bergilir dalam rangka memupuk persahabatan di dunia perbloggeran. Setelah sebelumnya mengulik sekilas tentang blogger buku scrap book, kini saatnya mewartakan sosok di balik blog yang sudah eksis dan konsisten dengan niche Tamasayaku: Tamasya dan Kuliner. Si Emak Manda, demikian sapaan akrab mantan pacarnya Panda, sulung dari 2 bersaudara. 

Menurut pengakuannya sih tidak pernah berpisah dengan keluarga. Tapi kok sampai ke Jerman ya? Dari hasil penelusuran detective Ririe Khayan, diperoleh data dan fakta kalau Oktober 2009, Manda berduaan sama Panda pergi dan beberapa lama tinggal di Jerman, di  Aachen kota pelajarnya Jerman. Pas baca postingannya pernah di Jerman, saya pun Kepo pengen tahu apakah ada ulasan khusus mengenai Oliver Bierhoff? Atau apalah gettu yang berbau striker fenomenal berkebangsaaan Jerman itu. 

Saya (saat ini) mantan penyuka nonton sepak bola, salah satu pemain yang bikin saya ikut-ikutan deg – deg pyarrr ya si Om Oliver Bierhoff. (Mantan) striker timnas sepakbola Jerman  yang memiliki keistimewaan mencetak gol ke gawang lawan melalui sundulan kepala. Nyaris semua gol-gol yang dicetak oleh Om Oliver Bierhoff merupakan hasil dari sundulan kepala yang dilakukannya dengan indah. Golden Goal from the master Heading adalah moment-moment  yang senantiasa dinantikan oleh para pencinta sepak bola Timnas Jerman atau club dimana Oliver bergabung pada masa itu. 

Meskipun  tidak menemukan secuil kisah sang pemain sepak bola legendaris tersebut, tapi banyak cerita keren mengenai Dome ~ tempat bersejarah dan Printen~  makanan khas di sana yang bikin ngiler koyo ngidam. Tak hanya itu, Manda-Panda juga sudah sampai ke Paris juga Lho? So sweet kan, kalah deh romantisme Romeo – Juliet. Lha iya, lha kisah kasih mereka sudah dimulai sejak SD….eh maksudnya mereka sudah saling kenal sejak SD. 
Mungkin bisa dibilang, kisah cinta Manda – Panda merupakan salah satu kisah roman yang berawal pertemanan bermetamorfosa jadi jalinan cinta dalam pernikahan *semoga sakinah, mawadah, warohmah dan berkah dunia akherat yaaa*. 
Paris; Perancis
Honestly, kebertemuan dengan Manda secara Off Air  yang saya inget dengan jelas ya saat Arisan Ilmu ngebahas Teknik SEO dalam Blogging. “ Maapkeun daku ya Manda, saat itu ku kira dirimu sudah punya momongan. Ternyata kita masih senasib, seperjuangan tapi tidak sepenanggungan dalam  ikhtiar untuk memiliki momongan. Semoga ikhtiar kita diijabah, Aamiin”.

Berikut ini hasil belajar saya menginterview dengan tokoh utama Manda, yang sudah mantab resign dari profesi mengajarnya di bidang Matematika dan lebih memilih as working at home, silahkan disimak ya…

Manda: …  resign dari pengajar, saya juga masih harus belajar ilmu baru, makanya gantian disekolahin panda ambil MM. Alhamdulillah ilmunya kepakai, baik untuk minimarket, oriflame dan blogging

Ririe :  MLM, blogger, mompreneur, apa kira benang merahnya? Jk dibikin scoring, mana yg pny score tertinggi?
Manda: Scorenya sama. Semuanya saling melengkapi sekarang.. semuanya prioritas di waktu yang tepat dan sesuai kebutuhan. Oriflame nggak bisa di score karena hampir 24 jam dikurangi waktu tidur dan gadget gak ada sinyal, aku fast response di bisnis ini. kl scoring antara toko dan blogger, mereka berdua saling melengkapi : kalau toko lagi sepi, kebetulan materi nulis pas banyak. kalau capek di rumah, pas ke toko rame

Ririe : Matematika dalam blogging, what do you think?
Manda: Matematika dan blogging, gak ada hubungannya. Soalnya nge blognya tentang wisata kuliner dan lifestyle. scoring prioritasku keluarga. sebisa mungkin mendayagunakan otak dan jasmaniku dalam bekerja yang mendampingi mereka yang kusayang, saat ini ada manda, mama, papa, dan mertuaku.

Ririe: Apa harapan atau cita2 yg ingin diwujudkan dlm waktu dekat?
Manda: Harapannya untuk keluarga : terus bisa mengukir senyuman di wajah mama papa dan mertuaku. samara, bahagia dan berlimpah bersama panda, dan semoga segera bisa menjadi manda.
Harapan untuk bisnis : semoga bisa menjadi upline yg terus konsisten dan istiqomah berOriflame. semoga minimarket terus laris dan bertumbuh, sehingga mensejahterakan pemilik dan pegawai2 yang bekerja di minimarket. Semoga bisa menjadi working@home manda yang produktif dan bermanfaat.
Harapan sebagai blogger : semoga tulisa-tulisan yang manda panda buat bisa menginspirasi, membantu dan bermanfaat untuk yang membaca. masih terus belajar agar tulisannya semakin kece dan bisa memudahkan kita terus jalan-jalan tamasya melihat keagunganNya.

Noted: hasil interviewnya dipublish sesuai pesan sponsor (ada beberapa yang sifatnya orbrolan antara dua orang teman).

Secara personal, sosok Manda  adalah pribadi yang sangat ramah, ceria, dan cepat akrab (gak seperti saya yang butuh waktu lebih lama untuk bisa cap cus saat bertemu/kenal orang). Debut ngeblognya dimulai sejak 2008 (tapi di blog terlihat posting awal-awalnya publish 2009, sepertinya honey moon dulu tuh), bermula dari hobi wisata dan kuliner, awal-awalnya hanya menuliskan pengalaman kadang malah hanya foto saja.

Dalam perjalanan prosesnya, diakui oleh Manda jika blogging menjadi hal baru yang bikin addict dengan serangkaian progrees drastis dalam mengelola blog. Content, writing style dan attitude, sudah terlihat jelas sejauh mana Emak Manda melangkah lebih jauh. Alexa yang langsing, performance metrixnya sudah  cling dan juga sudah mobile friendly. Untuk PA dan DA, monggo di check sendiri ya? Yang jelas, performance-nya  sudah jaminna mutu dan sukses bikin agency untuk meng-hire beliau kok.
alat ukur metrix blog
statistik blog
kecepatan loading blog
Then, saya tak akan memberikan komentar apa-apa terkait Tampilan/Elemen Blog Tamasyaku karena ngeblog adalah kegiatan yang sifatnya personal, tentu pilihan template beserta atributnya juga merupakan hak individual yang dipilih berdasarkan sense masing-masing. 

Jika boleh usul saja: tentang Disclosure perlu ditambahkan karena setahunya Mak Ririe, blognya Manda sudah kerap jadi langganan postingan yang sifatnya advertorial kan ya? Usul lainnya sih lebih bersifat subyektifnya saya kalau beraksi detectice di Blog yang terkait Navigasi blog yang biasanya saya cari-cari adalah: Widget Search dan Popularitas post (per month) sehingga bisa promote postingan (lama) secara dinamis dari waktu ke waktu. Kalau soal widget Archieve, saya sukanya yang model berurutan dari yang  terbaru –> terlama. Kalau soal yang ini sih memang soal selera kok. 

Masih panasaran dengan perform Tamsyaku yang lainnya? Ini ya alamatnya tamasyaku.com. Atau bisa juga menuju ke ceritamanda.com yang berisikan tema-tema tulisan cara belajar, cara silaturahmi dan cara kita menyapa di dunia maya, katanya sih isinya terkait hal-hal tersebut. Untuk jelasnya monggo diubek-ubek ya blognya Manda istrinya Panda ini. Tidak sulit untuk menemukan blognya Manda, lha wong sudah populer juga di pencarian Google lho?
check popularitas blog
At least but not the last,
Ada tulisan yang selalu dinanti orang, dibaca hingga huruf terakhir dan menikmatinya tanpa henti, serupa secangkir kopi hitam yang memikat dophamin. Ada juga tulisan yang dibaca sebentar, lalu ditinggalkan. Atau yang agak lebih baik, dibaca sampai habis, kemudian tak ada lagi minat untuk membacanya. 

Adalah pilihan kita pengennya punya hasil tulisan yang seperti apa, KARENA life is about how to make better choice for brighter future and more Happy ever after.


Ps: Maaf ya Manda, bila ada salah-salah ketik atau kalimat yang kurang pas dihatimu. 
11
Share

Perjalanan wisata atau traveling yang dipersiapkan dengan sebaik-baiknya lebih memungkinkan untuk mengexplore spot-spot wisata di suatu daerah dan sekitarnya secara maksimal dengan dana yang seminimal mungkin, then get more funtastic.

Saya bisa bilang demikian karena pernah mengalami kekacauan traveling. Secara subyektif, Bismillahirrahmaanirrahiim saya memang tidak menganggapnya kacau karena sudah memantabkan hati untuk mengeksekusi target wiata di kawasan dataran tinggi Dieng secara dadakan. Cerita traveling heboh yang saya nikmati saat ke Wonosobo tahun 2012 lalu, memberikan banyak kesan seru traveling gaya nekad tanpa persiapan apa-apa. Saya memutuskan untuk berangkat ke Wonosobo kala itu, sekitar 4 jam sebelumnya.

Perjalanan mbolang Wonosobo dan Yogyakarta, demikian saya menyebutnya, memberi beberapa hal yang bisa dijadikan pembelajaran dan evaluasi. Saat itu, perjalanan dari Banyuwangi - Wonosobo membutuhkan waktu hampir 20 jam karena mengalami macet di beberapa rute perjalanan, sempat antri bis lama karena moment  libur long week end banyak bis yang disewa untuk rombongan wisata, dan saat alih target wisata ke Yogya sempat mengalami kegalauan karena kesulitan mencari penginapan yang masih free booking.
Siapapun yang belum pernah membuat kekeliruan, dia tak pernah mencoba sesuatu yang baru ~ Mr. Albert Einstein
Walaupun saya tak menganggap pilihan bonek mendadak traveling ke Wonosobo sebagai kekeliruan, tapi saya jadi lebih memahami betapa pentingnya mempersiapkan perjalanan wisata dengan lebih comprehensive-lah istilahnya. Apalagi jika traveling ngajak anak-anak, harus lebih afdhol perencanaannya.

Tips Mudah Berwisata Murah
Berikut ini ada 5 Tips Mudah Berwisata Murah ala Mommy Ririe Khayan *May I call myself with Mommy, no complain please?*

Pertama, lakukan Survei dulu. 

Jika kita sudah memutuskan akan berwisata ke Malang misalnya. Akan berapa lama di sana? Ada berapa banyak destinasi wisata yang ada di daerah Malang, berapa jarak dari 1 tempat ke tempat lain, obyek wisata yang sejalur ata saling berdekatan apa saja dan bagaimana rute yang efisien. Apakah cukup dengan waktu perjalanan telah kita kita alokasikan, dst. Untuk survei, bisa dilakukan dengan secara online maupun off line (pada teman atau orang-orang yang kita kenal dan pernah berkunjung ke obyek wisata dimaksud). 

Kedua, Hindari berwisata di hari libur sekolah atau pun long week end. 

Ini seperti buah simalakama, lha justru karena hari libur kan banyak orang memutuskan untuk memanfaatkan waktu bersama keluarga dengan mengambil paket perjalanan wisata. Karena streamnya demikian, tak ayal lagi kemacetan terjadi dimana-mana. Bahkan Yogyakarta yang hari-haria biasanya relatif ramai lancar, bisa berubah 180 derajat kemacetan arus lintas. Jogja mengalami kemacetan yang parah, sudah menjadi suguhan berita yang biasa saat ini. Oleh sebab itu, kalau memang memungkinkan unuk menjadwalkan liburan di  luar musim liburan, ini yang lebih recomended. Traveling saat musim liburan tak hanya membuat kita emosi karena terjebak macet, tapi juga akan menyita waktu, tenaga, emosi dan aspek material lainnya seperti harga tiket yang lebih mahal, rate penginapan yang melonjak dramatis, waktu tempuh di perjalanan yang lebih lama sehingga tidak bisa leluasa menikmati obyek wisata.  

Ketiga, Membuat Itinerary sebelum berangkat wisata. 

Setelah melakukan survei dan hari H untuk berpiknik sudah diputuskan secara aklamasi, persiapan berikutnya adalah membuat Road Map atau itinerary. Dengan adanya Itinerary akan membuat perjalanan wisata yang kita lakukan menjadi lebih tertata rapi, dana under control, dan bisa mengunjungi obyek wisata secara lebih menyeluruh di suatu daerah yang jadi tujuan perjalanan wisata. Tentunya dalam membuat itinerary harus disesuaikan dengan siapa kita melakukan traveling. 

Dalam pemahaman yang lebih sederhana, itinerary adalah jadwal yang kita susun secara detail mengenai alokasi waktu yang akan dijadikan acuan selama melakukan perjalanan wisata. Kapan berangkat, akan transit berapa lama, berapa jam menjelajahi obyek wisata, ISHOMA kapan dan seterusnya hingga jadwal kepulangan. Semakin rinci, semakin baik. Walaupun pada prakteknya, bisa saja jadwal yang dituangkan dalam itinerary ada penyimpangan karena beberapa faktor yang sifatnya conditional. 

Setidaknya, itinerary ini bisa menjadi alat bantu kita untuk Mengontrol pengeluaran, Efisiensi waktu, tenaga dan mencegah terjadinya over budget selama perjalanan perjalanan wisata. 

Keempat Bila ada teman, kita bisa ambil manfaat punya banyak teman (bisa pula) artinya punya banyak saudara dimana-mana untuk jadi guide with no charge !

Perjalanan wisata ke suatu daerah  jadikan lebih efesien bila ada seseorang yang kita kenal dan bisa jadi tour guide secara gratisan. Seperti yang saya lakukan juga, saat ke akan Jakarta, secepat kilat kabar-kabari teman yang ada di sana. Demikian pula saat ke daerah lainnya. 

Kelima, Cari hotel atau penginapan yang murah **hukumnya wajib**. 

Perjalanan wisata pastinya butuh penginapan kan? Dan pedoman dalam memilih hotel tentunya yang paling menguntungkan dari segi harga, lokasi dan fasilitas.  AiryRooms bisa jadi partner idaman yang melengkapi perjalanan wisata jadi lebih  comfortable. Sudah pada tahu kan AiryRooms?
Indaghnya jalan-jalan di Yogyakarta
Ayo wisata ke Yogyakarta
Iyaaakk,  AiryRooms adalah perusahaan teknologi yang bergerak di bidang hospitality. Virtual Hotel Operator (VHO) yang bermitra dengan berbagai hotel yang menawarkan pilihan  budget terbaik di seluruh Indonesia. Atau ada yang masih tanya mengapa Menginap di AiryRooms Lebih Menguntungkan? 
  1. AiyRooms Mengutamakan Kenyamanan dimana segala kebutuhan menginap telah disediakan secara khusus untuk setiap tamu hotel.
  2. Harga Terbaik dengan penawaran harga terbaik tanpa dipungut biaya transaksi lainnya.
  3. Booking Mudah, Cepat & Aman.  Pemesanan kamar dapat dilakukan langsung melalui website, telepon, maupun Whatsapp yang  tersedia selama  24 jam sehari.
Tersedia lebih dari 1000+ kamar Airy yang tersebar luas di 33 kota di Indonesia, natara lain Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bogor, Bandung, Bali, Yogyakarta, Surabaya, Batam, Solo, Padang, Makassar, Medan dan akan segera hadir di kota-kota lainnya di Indonesia.

Wisata di YOgya lebih nyaman
Penginapan dengan fasilitas lengkap
Jadi, tak perlu resah dan gelisah soal booking penginapan. Sudah ada AiryRoom, booking hotel murah yang fasilitasnya lengkap yang bisa membuat sesi istirahat (tidur) yang nyaman dengan harga aman di saat traveling. Kamar hotel dengan standar kenyamanan yang sama di Indonesia ya AiryRooms.

Tidak sulit kan menggunakan 5 tips di atas? Tentu masih banyak tips lainnya yang bisa diterapkan untuk membuat perjalanan wisata lebih maksimal. But at least dengan 5 Tips mudah tersebut bisa membuat perjalanan wisata jadi lebih hemat: waktu, anggaran, emosi dan get more funtastic. Namanya wisata kan pengen enjoy dan bisa refreshing, lha masak wisata kok malah bikin stress kan?

Gimana, sudah ada rencana traveling kemana neh?
Sudah dibuat persiapannya juga kan?
At least, untuk urusan penginapan kini ada AiryRooms yang preferable untuk dipertimbangkan sebagai menginap selama menikkmati wisata Anda.

30
Share
Newer Posts Older Posts Home
Bukan kesulitan yang membuat kita takut, tapi ketakutanlah yang membuat kita sulit. Karena itu jangan pernah mencoba untuk menyerah dan JANGAN PERNAH MENYERAH UNTUK MENCOBA. ~ Ali Bin Abi Thalib

My photo
Ririe Khayan
Assalamulaikum. Hi I am Ririe Khayan a Lifestyle Blogger and live in Jogya. I’m the Author Of Kidung Kinanthi, a Personal Blog about my random thought, parenting, traveling, lifestyle, & other activity as well as Personal & Working Mom Story. Kindly feel free to contact me at: ririekhayan(at)gmail(dot)com
View my complete profile
  • Cara Cepat dan Aman Mematikan Ikan Lele
    Ikan dan Belalang (berdasarkan ajaran agama yang saya anut) termasuk jenis [bangkai] hewan yang halal untuk dimakan. Tapi tidak berarti k...
  • Kenapa dan Bagaimana Ular Masuk Rumah ?
    Kenapa dan Bagaimana Ular Masuk Rumah ? Bagi orang-orang yang tinggal di daerah pedesaan atau lokasinya masih berdampingan al...
  • Brand Susu Untuk Kesehatan
    Jika ada pertanyaan: Sehat ataukah sakit yang mahal harganya? Bismillahirrahmaanirrahiim , kalau menurut saya, secara ‘value’ kondisi se...
  • Cara Membuat Paspor untuk Anak di bawah 17 tahun Secara Online
    Cara Membuat Paspor untuk Anak di bawah 17 tahun Secara Online . Sebenarnya persyaratan dan alur pembuatan proses secara langsung ( walk i...
  • Waspadai Terjadinya Perdarahan Implantasi yang Dikira Haid Ternyata Hamil
    Waspadai Terjadinya Perdarahan Implantasi yang Dikira Haid Ternyata Hamil . Jika Anda sedang berusaha punya anak, menunggu kapan Anda resmi ...
  • Lima Cara Mengaktifkan (Kembali) Google Adsense yang Diblokir
    Sebaiknya dikesampingkan dulu bila ada yang beranggapan Akun GA di Banned, tak bisa diaktifkan.  (Ternyata) Google Adsence Bisa Aktif  Kem...
  • Panic attack Ketika Terkena HERPES Zoster
    P anic attack Ketika Terkena HERPES Zoster . Mendengar kata HERPES, bisa jadi sebagian orang langsung tertuju pada nama penyakit yang satu ...
  • Keracunan Ikan, Alergi Makan Ikan Laut dan Hubungannya Dengan Kandungan Histamin
    Keracunan Ikan, Alergi Makan Ikan Laut dan Hubungannya Dengan Kandungan Histamin   .Mungkin kita pernah mendengar peristiwa keracunan sete...
  • Suplemen Madu Untuk Membantu Atasi Anak Yang Susah Makan
    Punya pengalaman menghadapi anak yang susah makan? Ada yang baper karena selera makan putraatau putrinya belum variatif yang berputar seki...
  • Serunya Mudik Naik Kereta Api Probowangi
    Usai long wiken Idhul Adha...jadi ngayal kalau tiap bulan ada long wiken 4 hari gitu pasti indah sekaliiiii...... #Plakkk [digampar klomp...

Blog Archive

  • ▼  2024 (3)
    • ▼  December (1)
      • Manfaat Penting Bermain Untuk Anak-Anak Usia Pra S...
    • ►  March (1)
    • ►  February (1)
  • ►  2023 (5)
    • ►  November (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (1)
    • ►  May (1)
    • ►  February (1)
  • ►  2022 (19)
    • ►  December (2)
    • ►  October (1)
    • ►  September (3)
    • ►  August (1)
    • ►  July (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (2)
    • ►  January (2)
  • ►  2021 (45)
    • ►  December (2)
    • ►  November (3)
    • ►  October (7)
    • ►  September (4)
    • ►  August (3)
    • ►  July (6)
    • ►  June (3)
    • ►  May (3)
    • ►  April (4)
    • ►  March (3)
    • ►  February (3)
    • ►  January (4)
  • ►  2020 (43)
    • ►  December (4)
    • ►  November (2)
    • ►  September (2)
    • ►  August (2)
    • ►  July (2)
    • ►  June (4)
    • ►  May (5)
    • ►  April (7)
    • ►  March (8)
    • ►  February (3)
    • ►  January (4)
  • ►  2019 (35)
    • ►  December (2)
    • ►  November (1)
    • ►  October (4)
    • ►  September (4)
    • ►  August (4)
    • ►  July (5)
    • ►  June (2)
    • ►  May (4)
    • ►  April (2)
    • ►  March (7)
  • ►  2018 (49)
    • ►  December (5)
    • ►  November (11)
    • ►  October (1)
    • ►  September (6)
    • ►  August (5)
    • ►  July (5)
    • ►  June (3)
    • ►  May (3)
    • ►  April (2)
    • ►  March (1)
    • ►  February (3)
    • ►  January (4)
  • ►  2017 (51)
    • ►  December (2)
    • ►  November (4)
    • ►  October (4)
    • ►  September (3)
    • ►  July (1)
    • ►  June (5)
    • ►  May (5)
    • ►  April (7)
    • ►  March (6)
    • ►  February (7)
    • ►  January (7)
  • ►  2016 (73)
    • ►  December (5)
    • ►  November (4)
    • ►  October (4)
    • ►  September (3)
    • ►  August (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (3)
    • ►  May (6)
    • ►  April (10)
    • ►  March (12)
    • ►  February (12)
    • ►  January (12)
  • ►  2015 (118)
    • ►  December (12)
    • ►  November (12)
    • ►  October (11)
    • ►  September (11)
    • ►  August (12)
    • ►  July (8)
    • ►  June (8)
    • ►  May (3)
    • ►  April (6)
    • ►  March (12)
    • ►  February (12)
    • ►  January (11)
  • ►  2014 (60)
    • ►  December (1)
    • ►  November (4)
    • ►  October (6)
    • ►  September (5)
    • ►  August (3)
    • ►  July (3)
    • ►  June (1)
    • ►  May (4)
    • ►  April (4)
    • ►  March (11)
    • ►  February (10)
    • ►  January (8)
  • ►  2013 (90)
    • ►  December (7)
    • ►  October (5)
    • ►  September (6)
    • ►  August (9)
    • ►  July (5)
    • ►  June (8)
    • ►  May (9)
    • ►  April (5)
    • ►  March (13)
    • ►  February (12)
    • ►  January (11)
  • ►  2012 (126)
    • ►  December (6)
    • ►  November (5)
    • ►  October (14)
    • ►  September (10)
    • ►  August (10)
    • ►  July (12)
    • ►  June (11)
    • ►  May (12)
    • ►  April (12)
    • ►  March (12)
    • ►  February (12)
    • ►  January (10)
  • ►  2011 (69)
    • ►  December (11)
    • ►  November (11)
    • ►  October (4)
    • ►  September (4)
    • ►  August (9)
    • ►  July (7)
    • ►  June (18)
    • ►  May (5)
Ririe Khayan is an Intellifluence Trusted Blogger

Juara LBI 2016

Juara LBI 2016
facebook twitter youtube linkedin Instagram Tiktok

Labels

Advertorial Aneka Kuliner Article Blog Award Book Review Contact Me Disclosure English Version Fashion Fiksi Financial Gadget Give Away Guest Post Info Sehat Informasi Inspiring Lifestyle Lomba Love Story My Diary My Poems Opini PR PerSahabatan Pernik-Pernik Renungan Review Skincare Technology Traveling True Story UMKM Visit Who Am I? Writing For Us banner parenting




Copyright © 2019 Kidung Kinanthi

installed by StuMon