[Antara] Kesempatan dan PILIHAN

Hidup ini adalah simponi yang kita mainkan dengan indah. Cinta dengan kuat menumbuhkan, mengembangkan dan memekarkan.  Air dan matahari adalah kebaikan. Air memberi kesejukan dan ketenangan, dimana matahari memberi gelora kehidupan. Cinta, dengan begitu, merupakan dinamika yang bergulir secara sadar diatas latar wadah perasaan.  Dan Bismillahirrahmaanirrahiim manakala kesadaran spiritual  justru bertumbuh mendadak pada detik inagurasi, Cinta yang terbelah dan tersublimasi diantara kesadaran psiko-spiritual, yakinlah akan berujung dengan keagungan: ada cinta di atas cinta

Ketika kita bertemu orang yang tepat untuk dicintai,
Ketika kita berada di tempat pada saat yang tepat,
Itulah kesempatan
Ketika engkau bertemu dengan seseorang yang membuatmu tertarik,
Itu bukan pilihan itu kesempatan.
Bertemu dalam suatu peristiwa bukanlah pilihan…
Itupun adalah kesempatan

Bila engkau memutuskan untuk mencintai orang tersebut,
Bahkan dengan segala kekurangannya,
Itu bukan kesempatan, itu adalah pilihan
Ketika engkau memilih bersama dengan
Seseorang walaupun apapun yang terjadi
Itu adalah pilihan

Bahkan ketika kau menyadari
Bahwa masih banyak orang lain
Yang lebih menarik, pandai, dan kaya
Daripada pasanganmu dan
Tetap engkau memilih untuk mencintainya,
Itulah pilihan

Perasaan cinta, simpatik, tertarik
Datang bagai kesempatan pada kita…
Tetapi cinta sejati yang abadi adalah pilihan.
Pilihan yang kita lakukan.

Walau bagaimanapun…
“Ta
kdir takkan pernah tertukar”,
percayalah kepada Sang MAHA Sutradara Cinta di atas cinta.



*Sebuah kompilasi [Inspired by Anis Matta & others]

Ririe Khayan

Assalamulaikum. Hi I am Ririe Khayan a Lifestyle Blogger and live in Jogya. I’m the Author Of Kidung Kinanthi, a Personal Blog about my random thought, parenting, traveling, lifestyle, & other activity as well as Personal & Working Mom Story. Kindly feel free to contact me at: ririekhayan(at)gmail(dot)com

54 comments:

  1. pilihan & kesempatan, hem...
    anis matta, kok pada di omongin,,, katrok aq g knal :D

    ReplyDelete
  2. ah elah...
    perasaan tadi dah nongol begitu diklik halaman tidak ada
    pak asep mode mulai mewabah kayaknya...
    haha

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama sama membicarakan cinta, kesempatan dan pilihan
      tapi kalo bue ririe yang bicara, rasanya beda
      *najong banget...

      Delete
    2. @Rawins : Hiheiheiee wah wah. Kalau saya sih kalau buat seperti nongol atau timbul tenggelam biasanya buat stok alias persediaan buat besok jadi nda perlu ketik lagi hiheiheihee. Tapi minggu ini saya agak malas stok tulisan. Biasanya kalau ada angin rajin tulisan paket 1 minggu ke depan sudah tersaji hiheiheiheiheiee

      Delete
    3. najong tuh yang di naikin anak-anak ya mas?

      Delete
    4. tau tuh bahasanya pak asep...
      artinya cakep kali...

      Delete
    5. kesempatan dalam kesempitan.hahaha

      Delete
    6. @ Jiah: sama saya jg blm kenalan dg pak anis matta

      @ mas Rawin: pas publish prtama itu gmbrnya blm ada ehh trlnjur klik publish. Msh blm bs rajin kyk kang asep bs stock tulisan

      @ kang asep: tumben neh gak bikin stock postingan?

      @ kstiawan: sy malah mikirnya najong itu andong lhoh?

      @ pasnem: heehewee





      @@

      Delete
    7. @Ririe Khayan : hiehiheie iya nih angin "malas" kayaknya lagi hinggap dikepala saya hiheiheihee. Tapi bukan juga kok. Agak kualahan sama pekerjaan dan klien aja hiehiheihee. Alasan dot kom

      Delete
    8. bener Kang Raw. itulah kenapa saya malah ketinggalan komeng

      Delete
    9. Komeng terlalu cepat larinya ya pak zach

      Delete
  3. kesempatan dan pilihan rasanya ada kesinambungan ya mbak Rie.... Kalau kita salah pilih kadang kita akan kehilangan kesempatan :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yg saya tau, lbh srg kita dihadapkan pd kondisi yg hrs kita sikapi dg membuat pilihan

      Delete
  4. yaa allah takdir gag pernah tertukar, jadi mbak rie dapet siapa neh :D #eehh #kode :D

    mbak rie itu foto apaan seh #balik tanya :D

    ReplyDelete
  5. Maka dari itu setiap ada waktu pastikan gunakan untuk melakukan kesempatan sesuai pilihan terbagik yang kita inginkan.

    ReplyDelete
  6. ituuuu gambar lampu!
    bahaha, asal!

    ReplyDelete
  7. sudah ku pikir lama tetep ngga ngerti gambar apa itu

    ReplyDelete
  8. jangan salah memilih dan jangan buang kesempatanbaik yang ada........semangat.........salam kenal

    ReplyDelete
  9. kalo aku sih lebih memilij kesempatan mbak ri ... soalnya di dalam kesempatan pasti ada pilihan, tapi terkadang di dalam pilihan ada kesempatan.. terus seng endi ya .... *bingung

    ReplyDelete
  10. Iya, Mbak. Semua tentang pilihan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tentang pilihan yg akn membawa kita pd pilihan2 berikutnya

      Delete
    2. pilihan yang nylempit di antara pilihan-pilihan. bingung nyarinya

      Delete
    3. pnjam kompasnya Dora saja pak

      Delete
  11. hmm, ada yang lagi kasmaran rupanya....ada kesempatan dan ada pilihan...tapi aku benar-benar tak mengerti apa sbenarnya gambar tersebut... loh kok :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hayyyo bang hary tuh yg hbs honeymoon romantic kaaannnn

      Delete
  12. gambar apa ya.. gambar cahaya... :wkwk

    ReplyDelete
  13. Ya aku percaya dengan sepenuh hati kepada Sang sutradara :)

    Ketika ada kesempatan, sebentar lagi lahir sebuah pilihan, diambil atau diabaikan. Ketika mengambil pilihan, disitulah kesempatan ada dan harus dipertanggungjawabkan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. TOS: aku percaya dengan sepenuh hati kepada Sang sutradara :)

      Delete
  14. Ayo dipilih dipilih... gunakan kesempatan untuk berfikir dan memilih yang terbaik. ..... :)

    Hm... Itu gambar tanganmu di media uji waktu kita di taman pintar Yogya bukan Rie?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahahaha..ketahuan deh oleh Mbak Al. Iya Mbak, itu tangan yg sok jadi tukang sulap di jogya.

      Delete
  15. lagi bahas cinta cintaan hmm ^^ cinta di atas cinta ^^

    ReplyDelete
  16. Siip. *lagi nungguin 'yang tak pernah tertukar' itu :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga dsegerakan ketemu 'yang tak pernah tertukar' itu :)

      Delete
  17. Kadang saat kita memilih bukan pada tepat waktunya, sehingga ada rasa kegundahan dalam dada :D

    ReplyDelete
  18. Benar mbak Rie, takdir tak pernah tertukar seperti halnya rejeki tak pernah tertukar. Tetap yakin pada takdir-NYA. Tetap meraih kesempatan dan memilih yang terbaik sesuai hati nurani yang bersih

    ReplyDelete
    Replies
    1. sepakat, Bunda Mugniar :D

      mbak Ririe..
      suka ama puisinyaaa...

      Delete

Leave a comment or just be silent reader, still thank you so much.
Terima kasih telah singgah di Kidung Kinanthi.
Mohon maaf, atas ketidaknyamanan MODERASI Komentar.

Maaf ya, komentar yang terindikasi SPAM atau mengandung link hidup tidak akan dipublikasikan.

So, be wise and stay friendly.