Inilah 3 Jenis Pure Buah Sebagai Makanan Bayi 6 Bulan Yang Mudah dan Cepat Dibuat

Inilah 3 Jenis Pure Buah Sebagai Makanan Bayi 6 Bulan Yang Mudah dan Cepat Dibuat. Untuk tumbuh kembang maksimal batita, sangat penting untuk memantau dan memastikan kebutuhan gizi harian sang buah hati terpenuhi sesuai angka kecukupan gizi sesuai usianya.

Bismillahirrahmaanirrahiim, sebuah kebahagiaan tersendiri saat seorang Ibu bisa memberikan  ASI eksklusif bagi buah hati dari usia 0 hingga 6 bulan. Setelah usia 6 bulan adalah saatnya  buah hati dikenalkan dengan makanan pendamping ASI atau yang lebih dikenal dengan istilah MP-ASI.  
Kenapa mesti menunggu usia 6 bulan atau 180 hari? Karena ya memang sangat penting untuk memberikan gizi terbaik pada 1000 Hari Pertama Kehidupan. Karena pada usia tersebut, bayi sudah bisa menerima asupan selain ASI atau susu formula dan memang pada usia tersebut kebutuhan gizi untuk tumbuh kembangnya membutuhkan asupan dari beragam sumber makanan. 
Dengan kalimat lain, untuk pertumbuhan bayi setelah usia 6 bulan dan selanjutnya membutuhkan asupan gizi yang berasal dari beragam jenis makanan. Selain pertimbangan usia, ada beberapa pertanda yang bisa dijadikan pertimbangan saat akan mulai memberikan MPASI yaitu sudah bisa: duduk dengan menegakkan kepala, melakukan koordinasi tangan, mulut dan mata saat melihat ada makanan di dekatnya dan mulai tertarik untuk mengambil sesuatu (benda) untuk dimasukkan ke mulutnya.

3 Jenis Pure Buah Sebagai Makanan Bayi 6 Bulan Yang Mudah dan Cepat Dibuat
Pict. www.kulineri.com

Meskipun batita di usia 6 bulan ini sudah bisa diberikan asupan makanan atau MPASI, tentu harus dilakukan secara bertahap yaitu diberikan menu tunggal dulu, seperti bubur tanpa tambahan gula, garam atau bumbu lainnya. Selain itu, pada periode awal-awal pemberian MPASI ini juga tak perlu banyak, 1- 2 sendok (sendok khusus untuk bayi). Hal ini sebagai sesi pengenalan dulu agar si kecil kenal dan akrab dengan rasa, aroma dan tekstur makanan barunya. 

Jaman NOW memang telah tersedia banyak pilihan produk makanan bayi 6 bulan dengan variasi rasa dan bahan yang beragam. Tapi selagi bisa menyiapkan dan membuat sendiri MPASI tersebut, kenapa tidak kan? Toh untuk membuat MPASI di periode awal ini bisa dibilang tidak rumit-rumit amat kan? Menu tunggal yang bisa dibuat dari buah atau sayur dari bahan yang masih segar,  organik dan bebas pestisida, kemudian dibuat langsung oleh tangan sang bunda, tentu akan menjadi bounding tersendiri antara ibu dan ananda. 
Di usia 6 – 8 bulan ini MPASI memang disarankan menu tunggal, tapi bukan berarti setiap hari hanya satu jenis saja lho ya? Menu tunggal ini bisa di siasati secara bergantian bahan yang digunakan untuk membuat MPASI. Tentu saja hal ini dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan si kecil akan karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral karena kebutuhan nutrisi buah hati yang sudah berbeda dengan sebelumnya.
Karena saya sendiri belum pernah membuat MPASI, tapi saya akui jika memang tidak sulit kok untuk membuat MPASI awal. Yang penting kalau sudah saatnya memperkenalkan makanan lain selain ASI atau sufor, doing by learning akan bisa membuat MPASI sendiri. Dan berikut ini beberapa MPASi untuk menu makanan bayi berusia 6 bulan yang sangat mudah untuk dipersiapkan sendiri. Inilah 3 Jenis Pure Buah Sebagai Makanan Bayi 6 Bulan Yang Mudah dan Cepat Dibuat:

1. MPASI dengan bahan Pure buah pisang 

Membuat MPASI menu tunggal buah pisang thok tentu sangat mudah, tak perlu worry atau hariang deh kalau tidak memiliki kemampuan memasak yang baik. MPASI yang pure buah pisang ini gampil banget kok membuatnya, cukup sediakan 50 gram pisang ambon. Kupas buah pisang kemudian lalu dipotong-potong dan tambahkan 3 sendok makan ASI atau susu formula. Cara membuatnya: blender potongan buah pisang dan susu dengan menggunakan blender sampai lembut. Perhatikan teksturnya, jangan terlalu kental agar mudah di cerna oleh si kecil.  Setelah selesai pemblenderan, MPASI pure buah pisang ini siap disajikan untuk buah hati. 

2. MPASI dengan bahan Pure buah alpukat 

Makanan terbaik untuk bayi berusia 6 bulan adalah yang bertekstur lembut dan mudah dicerna, pure alpukat sangat cocok diberikan kepada buah hati. Untuk membuatnya, siapkan 50 gram alpukat yang telah dikupas, dicuci bersih dan dipotong-potong, dan 3 sendok makan (30 ml) ASI atau susu formula yang telah dilarutkan dalam air. Cara membuatnya, Lembutkan alpukat tanpa tambahan air lalu tuangkan ke dalam mangkuk makan bayi lalu campurkan dengan ASI, aduk merata dan sajikan kepada si kecil.

3. MPASI dengan bahan buah pir dan pepaya 

Untuk variasi rasa, anda bisa menggabungkan buah pir dan pepaya. Siapkan 30 gram pir kuning yang telah dicuci bersih, kupas dan ambil bagian daging buahnya, 25 gram pepaya matang, cuci bersih, kupas lalu potong-potong, dan 3 sendok makan ASI. Untuk membuatnya, kukus buah pir hingga empuk lalu blender pir dan pepaya sampai halus kemudian tuangkan ke dalam mangkuk, tambahkan ASI. Pure pir dan pepaya telah siap untuk diberikan kepada buah hati.

Demikianlah 3 pilihan makanan bayi 6 bulan yang sangat mudah dibuat sendiri di rumah. Bahan –bahanya mudah didapat dan proses menyiapakannya pun tak lama kok. 

Apalagi yang punya kebun buah sendiri, bisa banget tuh setiap saat untuk menyajikan MPASI dengan aneka buah yang terdapat di kebun sendiri. Bagi yang sudah berpengalaman membuat MPASI untuk buah hatinya, boleh dong di share menu MPASI apa saja yang sudah pernah dibuat untuk memenuhi asupan gizi sang buah hati di masa tumbuh kembangnya setelah masa ASI ekslusif selesai. 

Tapi kalau di kebunnya ada pohon durian, bolehlah buah duriannya dikasihkan ke saya ya? Kan kayaknya durian kan tidak direkomendasikan untuk dijadikan bahan membuat  MPASI ?  




*Sponsored Post

Ririe Khayan

Assalamulaikum. Hi I am Ririe Khayan a Lifestyle Blogger and live in Jogya. I’m the Author Of Kidung Kinanthi, a Personal Blog about my random thought, parenting, traveling, lifestyle, & other activity as well as Personal & Working Mom Story. Kindly feel free to contact me at: ririekhayan(at)gmail(dot)com

2 comments:

Leave a comment or just be silent reader, still thank you so much.
Terima kasih telah singgah di Kidung Kinanthi.
Mohon maaf, atas ketidaknyamanan MODERASI Komentar.

Maaf ya, komentar yang terindikasi SPAM atau mengandung link hidup tidak akan dipublikasikan.

So, be wise and stay friendly.