Off Line to On Line System layanan Publik Untuk Ekspor Hasil Perikanan

Off Line to On Line System layanan Publik Untuk Ekspor Hasil Perikanan di Jawa Timur. Adanya kegiatan di kehidupan nyata yang volumenya butuh waktu dan perhatian yang ekstra dari biasanya merupakan salah satu alasan ketika sobat blogger memilih hiatus atau Off line untuk jangka waktu tertentu. Dan beberapa waktu lalu, saya juga sempat memasang status tentang kegiatan Off line yang membuat saya tidak bisa leluasa berselancar di blogsphere sehingga tidak bisa langsung meng-up date peserta Giveaway Kata dalam Puisi

Dan Bismilllahirrahmaanirrahiim  kegiatan Off Line yang berlangsung beberapa waktu lalu adalah dalam rangka implementasi formula pelayanan jasa [out put di tempat kerja saya] dari bentuk Off line to ON Line System. Acara sosialisasi yang dijadwalkan berlangsung full day selama dua hari [sebelum launching program on line] untuk para customer menggunakan ruang staf untuk para analis yang disulap menjadi ruang meeting. Dan kuota undangan yang hanya satu operator, rata-rata pihak perusahaan minta tambahan kuota dengan alasan agar penguasaan materi lebih maksimal.

Dalam rangka peningkatan pelayanan prima, sebenarnya memang by the time didesain alur yang efesien dan efektif. Sekira empat tahun lalu, dimulai dengan One day service yaitu pemberian pelayanan jasa yang berbasis In process Inspection dimana setiap customer harus reliable dalam menjaga komitment penerapan sistem mutu mulai awal hingga end process di unitnya masing-masing jika ingin dalam sehari document legalnya bisa di release. Seiring berjalannya waktu dan kerjasama yang sinergis, maka One day service pun mengalami pengembangan menuju basis “As fast as yours speed and you need for “  dan untuk aplikasinya di unit tempat kerja saya, secara bertahap dijadwalkan sejak pertengahan Juni lalu.

Program On line ini lebih di kenal dengan nama SOLFEC ( “System On-line Fisheries Export Certifications”, atau untuk pengembangan skala nasiona AKAN disebut “Smart On-line Fisheries Export Certifications”) adalah sebuah model aplikasi elektronik atau sebuah model perangkat lunak operasional sertifikasi ekspor hasil perikanan (Health Certificate) secara on-line yang berbasis web/jaringan. 

Perangkat lunak ini digagas dan dikembangkan untuk mendukung dan mengembangkan pelayanan prima penerbitan sertifikat ekspor hasil perikanan (Health Certificate) oleh LPPMHP (Laboratorium Pengendalian dan Pengujian Mutu Hasil Perikanan) yang selaras dengan tuntutan pelayanan dan perkembangan tataniaga internasional hasil perikanan saat ini, yakni era “excellent services“. 
SOLFEC didesain dapat dioperasionalkan oleh siapapun yang kompeten dan dimanapun, karena itu syarat WAJIBnya adalah pihak perusahaan sebagai customer yang nantinya berperan aktif HARUS menyediakan SDM yang capable dan skilled untuk mengoperasikan computer yang integrated pada jaringan internet.
Dengan memanfaatkan SOLFEC ini diharapkan pelayanan sertifikasi akan lebih profesional, Up to date, cepat, akurat, mudah dan murah. Disamping itu data yang ada akan dapat lebih digdaya dan dihasilgunakan untuk diolah, dikelola maupun di-sharing-kan secara life (on-time dan on-line). Program Solfec sudah dapat digunakan secara full option pada tanggal 1 Juli 2011, tentu saja melalu serangkaian trial-eror dan beberapa pilot project dari customer yang capable dari faktor SDM dan piranti pendukung untuk On line.

Manfaat aplikasi Solfec terhadap ekspor hasil perikananan diharapkan akan lebih :
  1. CEPAT. Proses sertifikasi akan lebih cepat, ini dimungkinkan karena dengan solfec dapat diminimalkan pekerjaan duplikasi, pekerjaan bersyarat, pengantaran dokumen, dll. (pengurangan waktu sertifikasi ditargetkan dari rata-rata harian menjadi kurang dari 1 hari). Dari istilah “one day  services” menuju“As fast as your speed and you need for” Kemampuan sertifikasi oleh LPPMHP meningkat. UPI bisa lebih banyak ekspor persatuan waktu. Dengan kecepatan ini pula UPI bisa lebih memanfaatkan segala peluang pasar, bukankah saat ini banyak letter of contract (LC) singkat yang perlu respon pengusaha cepat. Dengan ini diharapkan volume ekspor hasil perikanan bisa meningkat secara significant demikian juga nilai devisa yang didapatkan.
  1. AKURAT. Kesalahan dalam proses penerbitan HC lebih kecil. Ini karena aplikasi akan membantu koreksi dukomen dan mengurangi pengetikan ulang sertifikat. Diharapkan tingkat kesalahan HC menjadi 0,02% dari rata-rata sebelumnya 0,2%. Tolakan ekspor karena jaminan mutu HC akan lebih kecil. Ini dimungkinkan karena solfec berbasis mekanisme sertifikasi secara IPI. Penurunan tolakan diharapkan menjadi 0,001% dari 0,01% sebelumnya.
  1. MUDAH. Pekerjaan intrance data dan ketik mengetik berkurang diganti dengan hanya clicking. Petugas sertifikasi dapat bekerja lebih tenang dan menjadi cermat. Ini sangat berguna bagi peningkatan mutu pekerjaan. Diharapkan produktifitas individu petugas meningkat. Customer lebih puas terlayani sehingga akan menciptakan iklim pelayanan sertifikasi lebih kondusif dan akan meningkatkan kepercayaan pelayanan pemerintah yang pada akhirnya dapat mendorong tumbuhnya eksportir kecil dan timbulnya eksportir baru, semoga.
  1. MURAH. Operasional pengurusan sertifikat dengan datang ke LPPMHP dari tempat customer berada, yang rata-rata jauh, akan berkurang. Ini berarti penghematan transportasi, penggunaan mobil dan konsumsi bahan bakar. Demikian pula dengan petugas pengurus HC dan sopir kendaraan.Penggunaan kertas, alat tulis lain dan dokumen persyaratan sertifikasi dari customer akan berkurang dari ±10 lembar/HC menjadi ≤ 1 lembar saja. Operasional sertifikasi di LPPMHP akan mengurangi penggunaan kertas dan alat tulis lain dari 9 lembar/HC menjadi 5 lembar.
  1. Profesional, Up to date, lebih berdaya dan berhasil guna
Pada akhirnya dengan peningkatan kemampuan dan mutu pelayanan sertifikasi diatas diharapkan dapat menciptakan kondisi ekspor/pemasaran hasil perikanan lebih kondusif dan menantang yang pada gilirannya akan meningkatkan volume ekspor dan nilai devisa. 

Meningkatnya volume ekspor akan mendinamisasi kegiatan ekonomi pengusahaan perikanan hulu; Industri pengolahan hasil perikanan, pengusahaan budidaya ikan, pengusahaan penangkapan ikan, industri sarana produksi perikanan (saprokan), industri kapal/perahu dan jaring serta sarana penangkapan ikan lain, pengusahaan kegiatan ekonomi pendukung lain. Peningkatan volume juga berdampak pada pengembangan pasar ekspor. Dengan luasnya pasar ekspor juga akan menambah harum Jawa Timur khususnya dan Indonesia pada umumnya, karena ekspor juga berarti duta promosi dan pengenalan bangsa melalui produksinya.

Peningkatan devisa akan sangat berpengaruh pada kondisi ekonomi makro nasional, yakni menjadi penyeimbang perdagangan negara (trade balance) dan memperkuat nilai tukar rupiah. Disisi lain, pengembangan solfec kerangka sertifikasi untuk meningkatkan performan dan kompetensi agar system sertifikasi ini pada saatnya bisa disambungkan dengan system nasional di otoritas kompeten pusat, atau bahkan NSW (nasional single windows), InsyaAllah. 

Demikian sekilas info dari kegiatan Off line to ON Line System yang masih akan berlanjut dengan step selanjutnya: launching program dan evaluasi terhadap implentasi program On line tersebut.


For more detail just visit: qsafelabsby.com/
Note: Re-Checked 28 Pebruari 2021 image tidak ada (image was missing)

Ririe Khayan

Assalamulaikum. Hi I am Ririe Khayan a Lifestyle Blogger and live in Jogya. I’m the Author Of Kidung Kinanthi, a Personal Blog about my random thought, parenting, traveling, lifestyle, & other activity as well as Personal & Working Mom Story. Kindly feel free to contact me at: ririekhayan(at)gmail(dot)com

89 comments:

  1. Setelah saya baca2 tetep aja gk ngerti masalahan ginian mba..
    Tetapi apapun itu tetap bertekat untuk mewujudkan yg terbaik.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Udah di baca-baca dah seneng banget kok...yg harus ngerti ya yg terkait langsung..

      Delete
    2. wahhh bener banget mba,, ini materi buat orang yang udah kerja deh :D
      kalo saya belum kepikiran buat kerja mba :))

      Delete
    3. yayayaya....kepikiran sekolah saja dulu, yakinlah masa sekolah itu sangat menyenangkan kok.

      Delete
  2. emboh... ora ngerti aku Rie...

    ReplyDelete
    Replies
    1. whahahaa...kalau pengen tahu lbh banyak klik sebaris kalimat terbawah [merah]. NAh kalau masih bingung..japri saja ya...#Plakkk [di jitak]

      Delete
  3. tumben materinya agak berat nih bu. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ini kali pertama saya mempublish ttg part of my job, kalau sering-sering naruh postingan terkait dgn kerjaan...mgk nanti di blog tersendiri..sapa tahu ada bisa di gunakan utk bahan referensi...#nglantur

      Delete
  4. hebaat sukses berat acaranya. semoga seminarnya bermanfaat buat para peserta

    ReplyDelete
    Replies
    1. acaranya baru sukses kalau para peserta bisa mengoperasikan aplikasi On line system tersebut dan itu hukumnya wajib bisa...hehehe

      Delete
  5. salut tuh untuk para pakar team IT nya....
    ^_^)b

    ReplyDelete
    Replies
    1. salut bnget...desain soft programnya dr awal ckp bikin stress...apalagi pas kasus kena sambar petir ke hard ware...crowded jadinya

      Delete
  6. semua jadi lebih mudah ya mbak dengan adanya sistem online

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya MBak, bisa mempercepat proses loading barang yg siap ekspor jadinya

      Delete
    2. system online yang diterapkan di tempat kerja saya menjadi alasan saya dan teman-teman dibagi dalam tiga shift.

      Delete
    3. memang jadi lebhi mudah dan cepat, Mbak Lidya. Tapi karena system onlinelah maka saya dan teman-teman dibagi dalam 3 shift, mengikuti bagian produksi.

      Delete
    4. Masing-masing jenis system on line pada bidang pekerjaan imasnya berbeda-beda ya...kalau di tempat saya utk meningkatkan capability building karena tuntutan pelayanan jasa yang volumenya bertambah dan harus cepat tapi tepat [sementara jumlah SDM cenderung zero growth]..maka digagas ide system online. Ke depan tentu akan dikembangkan yg bisa lbh efesien lagi demi meningkatkan pelayanan publik..

      Delete
  7. mampir mbak.. :D
    itu sertifikasi guru k??

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahahaa...bukan atuh dhek.

      Delete
    2. hohohoho kirain sertifikasi guru...
      ternyata bukan to... :D

      Delete
  8. keren... kesannya jadi terlihat makin pro :) sukses terus :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. pro job..pro growth..pro for better tommorrow:)

      Delete
  9. Gak mudeng saya mbak.hahhaa
    insinyur toh ternyata?
    *semoga bener tebakan ini*

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gak perlu mudeng kok, wong saya juga hanya cerita saja. Cukup di baca sdh seneng.

      Hemmmm..kasih tahu gak ya tebakannya? #rahasiaaa..

      Delete
  10. cuma kadang kita juga perlu mikirin soal sdm
    kasian juga yang musti terdepak saat kerjaan mereka didigitalisasi
    sebuah resiko dari yang namanya kompetisi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau system Online sertifikasi ini fokus pd meningkatkan capability building-nya kok mas dan secara jangka panjang akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja lagi jika proses sertifikasi lbh ringkas alurnya dan cepat kan produksi perikanan akan meningkat dan salahs atunya akan membutuhkan tenaga kerja lagi

      Delete
  11. ni salah satu keunikan blog mba ririe,...harus baca postingannya berkali2 biar ngerti...tp kebanyakan ga ngertinya...hihihi*nyengiiir

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya gpp mbak, yg penting happy blogging tho? INi postingan sharing saja kok

      Delete
  12. rupanya untuk keperluan export ya..selamat atas pemanfaatan teknologi internet..semoga memicu daya saing yang lebih berkualitas :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. dalam rangka menghadapai daya saing dengan negara lain, maka diperlukan inovasi dan terobosan agar ekspor perikanan Indonesia bisa meningkat..

      Delete
  13. wahwahwahwah ora mudeng mbak Ri... hehehe tapi ternyata itu toh yang dikerjakan mbak Ri selama 2harian...

    ReplyDelete
  14. disiplin tugas dan fungsi dalam sebuah sistem menghasilkan kinerja yang apik.

    saat dulu masih di bangku sekolah, belum terbaca kenapa seorang sarjana IT diperlukan di sebuah institusi perikanan. orang IT ya di institusi IT, orang perikanan ya di institusi yang tangani perikanan.

    tapi lihatlah sekarang, mereka berkolaborasi, ditambah orang yang ahli akuntansi dan hukum, menjadi sebuah lembaga lengkap dengan kinerja sempurna.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salah satu dosen pernah bilang, bahwa apapun disiplin ilmu itu bisa masuk ke semua jenis lapangan pekerjaan jarena ilmu itu seperti fuida yang bisa menyesuaikan dengan tempatnya.

      Dan akhirnya saya tahu, mmg demikian adanya di lapangan kerja. Di rumah sakit pun gak hanya butuh dokter dan perawat..seorang engineer pun dibutuhkan di sana..

      Delete
  15. Hmmm... *megang dagu*
    so, apa hubungan perusahaan softlens dan industri perikanan? Apakah karna mata ikan mirip dengan softlens?

    Lebih pada asas tepat gunanya kalee ya, Rie? Mengingat produknya kan ikan, kalo gak cepet kan mubadzir? Ya gk, Rie? ;-)

    *moga2 nyambung...

    ReplyDelete
    Replies
    1. hubungannya adalah, jika menggunakan kaca mata mins besar silahkan gunakan softlens agar kerjaan di Lab gak kacau balau deh..

      Kalau soal produknya kan sdh di desain utk expired dalam jangka waktu terntu, fokusnya agar produk yg siap ekspor bisa lebh cepat proses loadingnya ke negara pembeli..

      Delete
  16. waaah keren deh kerjaannya mbak. tapi tetep aja aku gak ngerti juga.. hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahahhaa...keren tuh yg sdh mendesain aplikasi programnya

      Delete
  17. wah,, aku sllu kagum ama perempuan yg ahli bginian...

    ReplyDelete
    Replies
    1. terima kasihh, kita sama-sama perempuan kan? hehee

      Delete
  18. ini ceritanya tentang pembuatan sertifikat manajemen mutu ekspor ikan online ya? mudeng gue! banyak amat penjelasannya.
    saran mbak Rie, coba ambil yg simple aza penjelasannya. nah, kalo ada perlu referensinya bisa dibikin lewat aplikasi lain yg bisa di donlod gitu kira2....sih!!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Banyak ya penjelasannya? Pdhl wes ta ringkas tuh...dasar gak pinter meringkas ya..

      Maap, masih belum bisa neh bikin referensi dalam format yg di dunlut lho? Info lengkapnya ya di link paling bawah itu deh..

      Delete
  19. mbak, bahasanya kok tingkat tinggi sih???

    ReplyDelete
    Replies
    1. wahahahhaa...aku jg gak bakal nyambung lho jika di ajak ngomong istilah robotika?

      Delete
  20. wew, semoga aja yg error 2 itu bukan kebanyakan di orangnya ya ... system tetep system lho :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. yupp..ketika human-nya sdh entry data yg eror, bukan karena systemnya karena di sdh di desain mengikuti perintah sang entry data

      Delete
  21. semakin hari ilmu pengetahuan semakin maju, inyong ngga bisa ngikuti

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya mau gak mau kita harus bisa ngikutin pak...ayoo semangat pak:)

      Delete
  22. wah hebat euy, semoga sukses selalu:}

    ReplyDelete
  23. hmm... tulisannya bikin melek, Mba tekhnologi...
    walaupun jujur saya kurang mengerti...heheh..

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya gak apa, sedikit sharing ttg penggunaan teknologi IT demi kebaikan.

      Delete
  24. canggih jg ya... (padahal saya gak ngerti lagi bikin apaan)

    ReplyDelete
  25. ehm, semakin semua akan mengarah ke internet ya. semoga aja dengan sistem baru ini akan mempermudah dan memperbaiki kualitas pelayanan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. amiinnn...harus lebh efektif, efesien dan berdaya guna tentunya

      Delete
  26. mbak riri ini kerna apa to?aku masih garuk-garuk kepala setelah baca artikel ini :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. kok garuk=garuk kepala sih? ketombean ya...

      Delete
  27. Semoga sukses aktifitasnya ya, Mbak :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amiin, semoga sukses untuk Mbak kakaakin juga yahh

      Delete
  28. bahasax org2 manajemen ni, mgkn kuliahx ambil jurusan manajemen ya mbk, dibahas sampe ke akar2x, tuntas tas.. tas... tassss... *smile

    ReplyDelete
    Replies
    1. wahahahaha...itu kan istilah umum, bukan miliknya satu jenis bidang ilmu kok..

      Delete
  29. mbak Rie, tulisanmu bikin galau saya, di bolan baleni tetep ngga mudheng mudheng... wkwkwk :D

    solfec itu software yah... :D program untuk mencatat ekspor impor dunia perikanan kah ??? dan juga harus online ya??

    SOlfec : Solution for Perfect.. haha.... *tu kan kliatan ngga mudhengnya.. :D *

    ReplyDelete
    Replies
    1. hayooo...halau galau dunk, SOLFEC itu sistem [bukan program] untuk meminimalkan point-point yg 'bertele-tele' dalam prosedur ekspor di industri perikanan..

      Delete
    2. berarti kayak windows, macos, linux.. gitu ya? :D

      Delete
  30. mengonlinekan sistem memang memangkas waktu secara signifikan. untunglah di institusi yang tidak rewel menolak perbaikan seperti ini

    salam

    ReplyDelete
    Replies
    1. memnimalkan waktu [jarak], cost lebih rendah, dan akan mempercerpat realisasi proses ekspor tentunya [salah satu tujuan SOLFEC di tempat kerja saya]

      Delete
  31. peningkatan SDM dibidang IT sangat dibutuhkan terutama dalam rangka peningkatan devisa, seperti yang juga cilembu bayankankan kelak betapa kekayaan dan potensi yang kita miliki dapat tergali secara maksimal untuk ujung2nya untuk kesejahteraan masyarakat.
    salam sehat selalu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Pak, perkembangan teknologi dilakukan demi kebaikan taraf kesejahteraan semua masyarakat.

      Delete
  32. dengan online bisa lebih mudah yaa mbak :D

    ReplyDelete
  33. Wah robotika beserta keluarga dan sodaranya hiheiieheiheiee. Mantap juga nih hasil "sulap" nya. Mancaapssss

    ReplyDelete
  34. Weehh makin canggih yaa mbak berbasis web gtu, ajarin dung mbak rie kan wes canggih, :D

    Semuga makin sukses ada yang terbaru sistem online nya yoo mbak :D

    ReplyDelete
  35. semoga sistem onlinenya bisa mempermudah pekerjaan ya.. lbh canggih, lbh efektif 'n efisien tentunya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. goalnya sih demikian Mbak....meski masih ada beberapa kendala di pihak perusahaan yg belum seattle SDMnya

      Delete
  36. oke deh. aku dukung solfec.

    salam,

    ReplyDelete
  37. saya suka istilah solfec nih..... semoga sukses implementasinya ya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Solfec...it's great improvement...hehe,,memuji internal neh

      Delete
  38. salam kenal mba.... kami berkunjung dengan niat baik untuk menjakin persahabatan antar blogger. seaklian aja saya mengundang mba tuk berkunjung ke blog saya.. makasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. salam kenal juga..terima kasih atas kunjungannya dan dengan senang hati saya akan visit back:)

      Delete
  39. semoga sukses dengan programnya mba :)

    ReplyDelete
  40. wah...sebagian dari kerja mbak rie ya
    kalo dilihat dr pekerjaannya kemungkinan besar mbak rie orangnya serius
    *asal nebak aja hihihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahahaha..serius deh saya gak seserius itu lhoh?..

      Delete

Leave a comment or just be silent reader, still thank you so much.
Terima kasih telah singgah di Kidung Kinanthi.
Mohon maaf, atas ketidaknyamanan MODERASI Komentar.

Maaf ya, komentar yang terindikasi SPAM atau mengandung link hidup tidak akan dipublikasikan.

So, be wise and stay friendly.